Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Provinsi Jawa Barat Budi Budiman Wahyu, Sabtu, mengatakan banjir di Komplek Bumi Adipura tersebut terjadi karena intensitas hujan yang tinggi hampir merata di wilayah Kota Bandung.
Baca juga: Akhir pekan Bandung diprediksi hujan, BPBD siaga banjir meninggi
Akibatnya, kata dia, sebanyak 400 rumah terendam , 397 kepala keluarga dan 150 jiwa terdampak banjir.
Ketinggian air di wilayah tersebut beragam yakni antara 70 cm hingga 80 cm.
Budi mengatakan BPBD Provinsi Jawa Barat berkoordinasi dengan DPKPB Kota Bandung dan Tim Rescue Diskar PB Kota Bandung melakukan proses evakuasi delapan orang warga ke tempat yang lebih aman di Masjid Mistahul Janah menggunakan satu unit perahu karet serta melakukan evakuasi terhadap hewan peliharaan.
Selain itu, Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung menurunkan dua Unit Rescue, dua unit Mobil Komando, satu Unit Pancar UPT Timur dan satu unit perahu karet.
"Kami juga berkoordinasi dengan DPU Kota Bandung yang sedang melakukan penyedotan di Kluster Tulip Komplek Adipura dan kami mengimbau masyarakat untuk sementara tidak mendekati lokasi banjir dan melakukan aktivitas di sekitar lokasi banjir," kata dia.
Dia menambahkan perumahan di Komplek Bumi Adipura masih tergenang air, namun debit air sudah menurun.
Baca juga: Sebanyak 3.744 rumah terendam akibat banjir di Kabupaten Bandung
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020