Kepastian itu diperoleh setelah PSM dan manajemen klub bersangkutan menyepakati perpindahan pemain yang musim lalu tidak tergantikan di lini tengah tim Juku Eja tersebut.
CEO PSM Makassar Munafri Arifuddin di Makassar, Kamis, mengakui memang sudah ada ketertarikan klub itu untuk merekrut Klok dan pihaknya tidak pernah menghalang-halangi pemain yang ingin meninggalkan Makassar.
Baca juga: Marc Klok tidak trauma bermain di Indonesia
“Kami selalu mementingkan perkembangan karier pemain. Selama proses perpindahannya mengikuti mekanisme dan prosedur yang ada,” jelas Appi, sapaan akrab Munafri
PSM, lanjut Appi, mendukung Klok untuk mencoba tantangan baru bersama klub barunya. Serta berharap agar Klok bisa sukses berkarir.
“Mewakili manajemen PSM, saya mendukung Klok sebagai pemain profesional agar selalu bekerja keras dan memberikan yang terbaik untuk klubnya,” ucapnya.
Baca juga: PSM siap bersaing di grup berat Piala AFC 2020
Marc Anthony Klok bergabung dengan PSM Makassar di musim 2017. Pada musim pertamanya, Klok membawa PSM ke urutan 3 klasemen Liga 1.
Musim kedua, Klok membawa PSM ke urutan 2 Liga 1. Gelar juara Piala Presiden menjadi raihan prestasi tertinggi Klok di musim ketiganya bersama Pasukan Ramang.
Sejatinya, Klok masih terikat kontrak hingga 2023. Tak banyak klub di Liga 1 Indonesia yang mengikat kontrak pemain jangka panjang. PSM adalah salah satunya.
Lalu, ke klub mana tujuan Klok?.“Tunggu saja nanti klub barunya yang akan umumkan,” kata Appi.
Baca juga: PSM pastikan tempat di Piala AFC 2020 dengan sembilan pemain
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020