Keuskupan Agung Jakarta menyalurkan bantuan alat pelindung diri kepada RS Sint Carolus, sedangkan bekerja sama dengan Hubungan Antar Agama dan Kemasyarakatan Gereja Katedral Jakarta membagikan makanan siap saji guna kepada ojek daring mendukung penanganan COVID-19.Sasaran kita itu terutama ojek 'online' (daring), kemudian para pemulung, sopir bajaj dan tukang parkir
Pimpinan Humas Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) Susyana Suwadie saat dihubungi ANTARA, Jakarta, Jumat, mengatakan bantuan dari Badan Amal Kasih Katolik KAJ itu, berupa 1.500 masker N95, 500 helai coverall suit, 500 helai surgical gown, dan 900 helai surrem gown.
Bantuan itu diberikan dalam rangka mendukung upaya penanganan medis yang dilakukan Rumah Sakit Sint Carolus Jakarta terhadap para pasien virus corona jenis baru tersebut.
Lembaga Daya Dharma (LDD) KAJ bekerja sama dengan Hubungan Antar Agama dan Kemasyarakatan (HAAK) Gereja Katedral Jakarta juga membagikan makanan siap saji untuk makan siang kepada pekerja harian dan pengendara ojek dalam jaringan.
"Sasaran kita itu terutama ojek 'online' (daring), kemudian para pemulung, sopir bajaj dan tukang parkir," kata koordinator makanan siap saji LDD KAJ-HAAK Paroki Katedral Jakarta Jebe Sarwono.
Makanan siap saji itu diberikan para penerima manfaat yang secara langsung dijumpai di lapangan oleh pihaknya.
"Pola pembagian kita adalah kita berkeliling menjemput bola, yaitu memberikan langsung pada sasaran pada tukang ojek, pemulung dan sopir bajaj," ujarnya.
Kegiatan membagikan nasi bungkus itu telah dimulai sejak Senin (30/3), sedangkan pada Rabu (1/4) tercatat 400 bungkus nasi siap saji telah disalurkan kepada mereka.
Baca juga: Bantuan APD Rp1,5 miliar untuk tim medis diterima Bupati Kudus
Baca juga: Pemkab Deliserdang terima APD dari swasta untuk tangani COVID-19
Baca juga: Menteri BUMN serahkan bantuan APD untuk RSU Adhyaksa Jakarta
Pewarta: Martha Herlinawati S
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2020