Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Selasa, Prilly menuliskan bahwa dirinya beserta keluarga besar sudah menerima permintaan maaf dari Andre dan Rina atas materi lawakan yang dianggap sejumlah pihak telah merendahkan.
"Keluarga besar Latuconsina dari kampung Pelau legowo dan menerima permintaan maaf Pak Andre dan Kak Rina Nose," tulis Prilly.
Prilly menyadari bahwa maksud dari lawakan Andre dan Rina Nose sama sekali bukan untuk menghina marga Latuconsina.
Baca juga: Prilly Latuconsina dikira menikah dengan Jeff Smith
Baca juga: "Get Married" diangkat jadi serial, hadirkan para bintang milenial
"Kami mengerti bahwa Pak Andre dan Ka Rina tidak ada niat sedikitpun untuk menghina apalagi menyinggung. Semua itu pure ketidaksengajaan dan ketidaktahuan mereka atas marga Latu, yang melaporkan itu dari kampung berbeda, saya tidak kenal dan menurut informasi dari kampung Kabau," tambahnya.
Prilly juga mengajak pemilik marga Latuconsina lain juga ikut memaafkan. Terlebih saat ini momen bulan suci Ramadhan dan Indonesia sedang dilanda pandemi virus corona.
"Saya mohon sekali dengan sangat hormat untuk semua warga Latu bisa sama memaafkan di bulan yang suci ini," ujarnya.
Baca juga: Prilly Latuconsina wakili Asia Tenggara bertemu pemain "Mulan"
Baca juga: Prily Latuconsina: ibu adalah sahabat
"Apalagi bangsa ini sedang menghadapi COVID-19. Allah SWT saja maha pemaaf harusnya kita manusia sebagai tempatnya salah juga bisa saling memaafkan," imbuhnya.
Sebelumnya, Andre Taulany dan Rina Nose dilaporkan ke pihak kepolisian atas dugaan pencemaran nama baik melalui media elektronik karena materi lawakannya di program televisi dianggap telah menghina marga Latuconsina.
Baik Andre dan Rina telah mengklarifikasi maksud dari lawakannya itu dan telah meminta maaf kepada semua pihak yang merasa tersinggung karena hal tersebut.
Baca juga: Prilly Latuconsina buka-bukaan tips berbisnis
Baca juga: Sering buka puasa di rumah, Maxime Bouttier jarang bertemu Prilly
Baca juga: Prilly Latuconsina sempat ragu main film bareng Maxime
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020