Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan bahwa pandemi COVID-19 tidak boleh membuat kreativitas bangsa Indonesia berhenti.Justru pada saat ini kita harus membangun bangsa kita
"Kita tidak boleh berhenti berkreativitas. Justru pada saat ini kita harus membangun bangsa kita, negara kita berdiri tegak, harus bisa berdikari. Saya harapkan blueprint Telkom harus kita realitaskan," ujar Menteri Erick dalam sambutan penyerahan bantuan Telkom Grup yang disiarkan secara daring, di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Erick: Manajemen rantai pasok masih jadi tantangan hadapi COVID-19
Ia mengatakan Telkom harus dapat membangun pusat data, kecerdasan buatan (artificial intellegence/AI), cyber security dan teknologi lainnya harus dapat dijalankan sesuai target.
"Banyak tugas untuk Telkom, termasuk bagaimana nanti menyinergikan data-data UKM maupun individu supaya ke depan bantuan sosial bisa langsung didistribusikan dengan data-data yang correct," ucapnya.
Oleh karena itu, lanjut dia, sistem one single platform data harus segera diciptakan.
Platform itu nantinya juga bisa digunakan oleh kementerian seperti Kementerian Sosial dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
"Jangan patah semangat kita harus gotong-royong, kita akan saling bantu dan insya Allah kita akan dapat terus berjalan, dan saya berharap kita terus berkarya, terus bekerja. Tapi protokol COVID-19 harus dijalankan," ujar Erick.
Ia menambahkan Kementerian BUMN juga harus dapat mendorong pertumbuhan ekonomi meski dibayangi COVID-19.
"Kita akan push ke depan agar ekonomi mulai berjalan lagi walaupun tidak 100 persen, kita sama-sama, kita bisa lewati masa ini," ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Erick menyampaikan terima kasih kepada Telkom Group yang melaksanakan program-program pemerintah sesuai arahan Presiden RI.
"Hari ini, Hari Kebangkitan Nasional, kita tak boleh berhenti kita harus berjalan meski dengan keterbatasan," kata Erick.
Baca juga: Erick: Pegawai BUMN masuk 25 Mei salah persepsi
Baca juga: Erick Thohir sebut pemulihan kegiatan BUMN dilakukan dalam lima fase
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020