• Beranda
  • Berita
  • Pencairan Dana Desa di Rejang Lebong masih tahap pertama

Pencairan Dana Desa di Rejang Lebong masih tahap pertama

9 Juni 2020 20:08 WIB
Pencairan Dana Desa di Rejang Lebong masih tahap pertama
Ilustrasi - Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Rejang Lebong. (ANTARA/Nur Muhamad)

Targetnya tiga hari ke depan semua desa ini sudah mencairkannya sehingga bisa melakukan pengajuan permintaan penyaluran tahap ketiga

Pencairan Dana Desa untuk 122 desa di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu hingga saat ini masih pelaksanaan program tersebut pada tahap pertama.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Rejang Lebong Suradi Rifai di Rejang Lebong, Selasa, mengatakan pencairan Dana Desa tahap pertama untuk 122 desa tersebar di 14 kecamatan di wilayah itu masih untuk penyaluran kedua bantuan langsung tunai (BLT).

"Saat ini belum ada yang mengajukan pencairan Dana Desa tahap kedua, masing-masing desa masih mengajukan permintaan penyaluran kedua BLT Dana Desa," kata dia.

Dia menambahkan proses pencairan Dana Desa tahap pertama 40 persen dari total yang diterima oleh masing-masing desa untuk digunakan program BLT yang dibagi menjadi tiga tahapan, terbagi bulan pertama 15 persen, kedua 15 persen, dan ketiga 10 persen.

Proses permintaan pencairan BLT Dana Desa penyaluran kedua setidaknya sampai saat ini sudah ada 30 desa yang mengajukannya, sedangkan targetnya tiga hari ke depan 122 desa sudah mencairkan bantuan. Program itu untuk warga tidak mampu yang terdampak COVID-19 di desa masing-masing.

"Targetnya tiga hari ke depan semua desa ini sudah mencairkannya sehingga bisa melakukan pengajuan permintaan penyaluran tahap ketiga. Jika ini semua sudah selesai, maka kita akan mengajukan pencairan Dana Desa tahap kedua sebesar 40 persen dan seterusnya tahap ketiga sebesar 20 persen," ujarnya.

Baca juga: 4.802 desa di Aceh sudah salurkan BLT dana desa dampak COVID-19

Pada proses permintaan pencairan penyaluran BLT Dana Desa di Kantor PMD Rejang Lebong, pihaknya hanya menerima perwakilan masing-masing desa. Hal itu mereka lakukan sesuai dengan protokol kesehatan guna mencegah terjadinya kerumunan massa.

Data Dinas PMD Rejang Lebong, Dana Desa yang diterima daerah itu pada tahun ini Rp114 miliar, kemudian ditambah Anggaran Dana Desa yang bersumber dari APBD Rejang Lebong 2020 sebesar Rp62,483 miliar.

Desa penerima terbesar Lubuk Belimbing I, Kecamatan Sindang Beliti Ilir yakni Rp1,376 miliar dan terkecil Desa Kayu Manis, Kecamatan Sindang Kelingi Rp731,8 juta.

Baca juga: Mendes PDTT sampaikan dua kendala dalam penyaluran BLT Dana Desa
Baca juga: Pencairan BLT Dana Desa untuk 46.000 keluarga di Pati terlambat
Baca juga: Cegah kerumunan, Sungai Rengas salurkan BLT Dana Desa dengan CMS

Pewarta: Nur Muhamad
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2020