Juara bertahan Formula 1 itu membukukan catatan waktu 0,197 detik lebih cepat dari rekan setimnya, Valtteri Bottas, di sesi siang (FP2) yang kering untuk mengulangi dominasi Mercedes yang juga menempati dua urutan teratas di sesi pagi.
Hamilton memperbaiki catatan waktu putarannya menjadi satu menit 4,304 detik, atau 0,512 detik lebih cepat ketimbang waktunya di FP1, walaupun masih terpaut lebih dari satu detik dari catatan waktu pole position Charles Leclerc dari tim Ferrari tahun lalu, demikian laman resmi F1.
Baca juga: Hamilton puncaki sesi latihan bebas pertama Grand Prix Austria
Baca juga: Red Bull cari klarifikasi soal sistem kemudi kontroversial Mercedes
Satu-satunya kendala yang ditemui Mercedes hari itu adalah ketika Bottas kesulitan untuk mengganti gigi sehingga pebalap Finlandia itu harus kembali ke garasi lebih awal ketika sesi latihan menyisakan 10 menit.
Mobil RP20 Racing Point, yang juga menggunakan power unit Mercedes, tampil impresif ketika dibawa Sergio Perez ke peringkat tiga tercepat, 0,641 detik dari waktu Hamilton.
Perez membuktikan sesumbarnya jika mobil berjuluk "pink Mercedes" itu memiliki potensi untuk menantang tiga tim teratas di F1; Mercedes, Ferrari dan Red Bull, kendati menuai kontroversi karnea memiliki desain serupa dengan mobil juara Mercedes 2019.
Di belakang Perez, Sebastian Vettel membawa SF1000 Ferrari di peringkat empat, diikuti Daniel Ricciardo dari tim Renault dan Lando Norris dari McLaren. Pebalap Racing Point lainnya, Lance Stroll di P7.
Sementara itu, juara dua Grand Prix Austria sebelumnya, Max Verstappen (Red Bull) di sesi siang finis P8, terpaut 0,9 detik dari Hamilton setelah sempat melintis ke gravel di Tikungan 6.
Rekan satu timnya, Alex Albon di P13, juga memiliki masalah serupa yang menyebabkan ia hilang kendali di Tikungan 1, 25 menit jelang bubaran.
Charles Leclerc belum menunjukkan kecepatan Ferrari di saat pebalap Monako itu finis 0,083 detik di belakang Verstappen. Sedangkan Carlos Sainz melengkapi peringkat 10 besar stelah mengalami kerusakan sayap depan mobil McLarennya di kerb Tikungan 6.
Satu-satunya rookie tahun ini, Nicholas Latifi finis P20, satu detik lebih lambat dari rekan satu timnya di Williams, George Russell.
Baca juga: McLaren anggap Racing Point rival berat di papan tengah
Baca juga: Ferrari hadapi musim F1 yang lebih berat ketimbang 2019, kata Leclerc
Sesi latihan hari itu menjadi kali pertama bagi para pebalap kembali ke trek bersama-sama sejak sesi tes pramusim di Barcelona Februari lalu.
Austria akan menjadi tuan rumah dua seri pembuka dalam kalender musim 2020 yang direvisi setelah terdampak pandemi virus corona.
Balapan akan berjalan di bawah protokol kesehatan yang ketat dan tanpa penonton di sirkuit, pertama kali dalam sejarah F1.
Baca juga: Tantangan terbesar balapan F1 di bawah protokol COVID-19
Baca juga: Mercedes tampil dengan livery hitam musim ini untuk lawan rasisme
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2020