• Beranda
  • Berita
  • Menteri KKP dorong perikanan Sumbar berorientasi ekspor

Menteri KKP dorong perikanan Sumbar berorientasi ekspor

2 Juni 2021 17:30 WIB
Menteri KKP dorong perikanan Sumbar berorientasi ekspor
Gubernur Sumbar Mahyeldi menyambut Mentri KKP Wahyu Sakti Trenggono. (ANTARA/Biro Apim Sumbar)

Sumbar memiliki potensi ikan kerapu yang harus terus dikembangkan dengan orientasi ekspor

Menteri Kelautan dan Perikanan RI Wahyu Sakti Trenggono menyarankan potensi perikanan yang cukup besar di Sumatera Barat agar lebih berorientasi pada pasar ekspor.

"Sumbar memiliki potensi ikan kerapu yang harus terus dikembangkan dengan orientasi ekspor," katanya di Padang, Rabu.

Ikan kerapu menjadi salah satu komoditas perikanan di Sumbar yang telah dibudidayakan oleh nelayan dan berpotensi untuk terus dikembangkan secara kuantitas.

Ikan jenis itu juga memiliki permintaan yang cukup tinggi dari luar negeri sehingga pangsa pasarnya cukup baik.

Wahyu menyebut orientasi ekspor produk perikanan itu menjadi salah satu program unggulan KKP yang akan diwujudkan hingga 2024.

Karena itu ia turun langsung ke daerah untuk menyaksikan langsung potensi serta memetakan kendala yang dihadapi dalam industri perikanan di daerah sehingga nantinya program yang akan diberikan ke Sumbar benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat dan daerah.

Selain orientasi ekspor, program lain yang sedang didorong adalah budidaya dengan kearifan lokal. Yakni, dengan menciptakan atau mengembangkan kampung-kampung perikanan dengan skala besar. Misalnya kampung nila atau gurame.

"Sumbar juga memiliki potensi untuk dua jenis ikan ini," katanya.

Selain potensi, Wahyu mengatakan yang paling penting adalah apakah masyarakat mendukung program itu agar bantuan yang kemudian diberikan menjadi tepat sasaran.

Ia menilai potensi lain di Sumbar adalah industri substitusi pakan. "Apalagi lulusan perikanan yang hebat-hebat itu banyak dari Sumbar," ujarnya.

Selama melaksanakan kunjungan kerja tiga hari di Sumbar, Sakti Wahyu Trenggono akan melakukan peninjauan ke beberapa daerah. Diantaranya meninjau pemrosesan tuna di PPS Bungus, meninjau usaha pembenihan gurami di Suliki, melihat budidaya patin terintegrasi di Lubuk Minturun, serta peninjauan budidaya kerapu di Carocok, Pesisir Selatan.

Sementara itu Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah berharap kedatangan Menteri KKP tersebut akan memberikan dampak positif bagi industri perikanan di provinsi itu.

Baca juga: Menteri Trenggono dorong Pemprov Sumbar kembangkan budidaya udang
Baca juga: Menteri KP kembangkan Pelabuhan Mayangan jadi sentra ekonomi perikanan
Baca juga: KKP segera kembangkan budi daya kerapu dan lobster di Probolinggo

 

Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2021