Menurut Ali, adanya kolaborasi tersebut dapat membantu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencapai target pemberian vaksinasi kepada masyarakat, khususnya di Jakarta Utara.
"Alhamdulillah, ini membantu sekali. Karena memang di Jakarta Utara ada percepatan untuk vaksinasi. Di sini, berlangsung target untuk 500 vaksin (per hari)," ujar Ali saat ditemui wartawan di Gelanggang Remaja Jakarta Utara, Senin.
Kegiatan kolaborasi tersebut, kata Ali, Pemerintah Kota Jakarta Utara bertugas menyiapkan warga untuk mengikuti vaksinasi serta menyediakan segala sesuatu yang dibutuhkan, sedangkan NasDem mengerahkan tenaga vaksinator dan fasilitas vaksin.
Menurut Ali, kolaborasi tersebut dapat ditiru unsur masyarakat lainnya dalam rangka penyelamatan masyarakat Indonesia secara umum, maupun di Jakarta Utara dari penularan COVID-19.
"Jadi untuk semua pihak, mudah-mudahan bisa mencontoh kegiatan seperti ini," kata Ali.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Jakarta Utara Imamuddin mengatakan penyuntikan vaksin menggunakan jenis Sinovac itu dilaksanakan dari 5 Juli sampai 1 Agustus 2021 untuk penyuntikan dosis pertama.
Rencananya, dosis kedua akan dilaksanakan penyuntikan pada 2 hingga 29 Agustus 2021.
Selain di Gelanggang Remaja Jakarta Utara, proses vaksinasi juga dimulai secara serentak di Gelanggang Remaja Pesanggrahan Jakarta Selatan, Pulo Gadung Trade Center Jakarta Timur, SDN 05 Cempaka Putih Barat Cempaka Putih Jakarta Pusat, dan Gelanggang Remaja Jakarta Barat.
Proses vaksinasi itu tidak dibatasi peruntukannya, namun bisa diakses oleh siapa saja tanpa harus menunjukkan Kartu Tanda Penduduk atau identitas lainnya.
Baca juga: PPKM Darurat, sentra vaksin COVID-19 di mall Jakarta Timur dialihkan
Baca juga: Vaksinasi COVID-19 di Jakarta ditargetkan capai 200 ribu perhari
Baca juga: Warga diimbau tidak khawatir stok vaksin di GOR Ciracas
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021