Gubernur Riau Syamsuar meminta para wartawan di provinsi itu segera melaksanakan vaksinasi "booster" (penguat), yakni vaksin yang ketiga karena menilai para wartawan adalah termasuk kelompok yang rentan terpapar COVID-19.Wartawan bertemu dengan siapa saja, dengan tugasnya yang berpindah-pidah tempat rawan sekali terserang virus COVID-19, yang dikhawatirkan juga varian baru Omicron itu
"Wartawan bertemu dengan siapa saja, dengan tugasnya yang berpindah-pidah tempat rawan sekali terserang virus COVID-19, yang dikhawatirkan juga varian baru Omicron itu," katanya dalam pernyataan di Pekanbaru, Kamis.
Gubernur Riau sendiri pada Rabu (12/1) menerima vaksin booster atau vaksinasi dosis ketiga di Pekanbaru.
Vaksin booster diberikan kepada Gubernur Riau, Syamsuar oleh petugas kesehatan dari RSUD Arifin Ahmad di Balai Pelangi, Komplek Gubernuran Gedung Daerah, Pekanbaru.
Ia mengatakan mempersilakan wartawan bisa sekaligus disuntik vaksin booster jika sudah mendapatkan vaksin COVID-19 dosis pertama dan kedua.
"Silakan daftarkan diri, syaratnya hanya KTP dan sudah bisa melakukan pemeriksaan kesehatan. Selanjutnya baru disuntik booster," katanya.
Gubernur Riau mengatakan sesuai arahan PresidenJoko Widodo, mulai Rabu (12/1) diberikan izin bagi Provinsi Riau untuk melakukan vaksinasi booster, diutamakan lansia dan warga rentan terserang virus COVID-19 lainnya, seperti wartawan dan lainnya.
Ia menyebutkan terkait stok vaksin booster tersedia di Riau mencapai 1 juta dosis.
"Yang penting bagi yang sudah divaksin I dan II, maka sudah bisa vaksin ketiga booster," demikian Syamsuar.
Baca juga: Presiden Jokowi tinjau vaksinasi COVID-19 untuk wartawan di GBK
Baca juga: Gubernur Riau divaksin booster
Baca juga: Pemprov DKI dan Dewan Pers kolaborasi vaksinasi 5.200 insan media
Baca juga: Hadiah HPN 2021, 17.000-an wartawan dapat prioritas vaksinasi COVID-19
Pewarta: Frislidia
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2022