Maka dari itu, diharapkan seluruh kompetensi calon Kepala Pengawas Perbankan dan IKNB OJK yang baru saja terpilih bisa menjadi modal kuat dalam menakhodai otoritas selama lima tahun ke depan.
"Calon-calon tersebut sudah sesuai dengan harapan," kata Paul kepada Antara di Jakarta, Selasa.
Kendati demikian, ia mengingatkan bahwa tantangan OJK akan semakin tajam ke depannya, salah satunya terutama di IKNB, yakni dalam industri perasuransian yang selama ini tampak lemah.
Hal itu ditengarai dengan munculnya kasus Asuransi Jiwasraya dan Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera yang belum tuntas hingga kini.
"Kasus itu menimbulkan betapa pentingnya bagi OJK untuk memberikan perlindungan kepada konsumen. Ditambah lagi, perlindungan terhadap data konsumen yang perlu diperhatikan ke depan," ungkapnya.
Sementara untuk industri perbankan, Paul menilai OJK sudah berhasil mengawasi dengan baik, meski terdapat beberapa kasus yang lebih disebabkan lemahnya pengawasan internal perbankan.
Di sisi lain, tantangan lainnya yang akan dihadapi Anggota Dewan Komisioner OJK yang baru adalah potensi risiko kejahatan dunia maya atau cyber crime yang makin menjadi dan menghantui IKNB maupun perbankan, seiring dengan kemajuan teknologi informasi.
Panitia Seleksi (Pansel) Dewan Komisioner OJK baru saja menetapkan 21 kandidat yang lolos seleksi tahap IV, yaitu afirmasi atau wawancara dan disampaikan kepada Presiden RI pada awal pekan ini.
Untuk calon Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan adalah Dian Ediana Rae yang pernah menjabat sebagai Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Agusman yang saat ini merupakan Direktur Eksekutif Kepala Departemen Audit Internal Bank Indonesia, dan Ogi Prastomiyono yang pernah menjadi DIrektur PT Bank Mandiri.
Sementara untuk kandidat Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Dana Pensiun, Lembaga Pembiayaan, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya, Industri Keuangan Non Bank (IKNB) adalah Pantro Pander Silitonga yang sedang menjabat sebagai Direktur Bisnis PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero) dan Iwan Pasila yang merupakan Direktur Utama, PT Asuransi BRI Life.
Kemudian, terdapat pula kandidat lainnya yakni Adi Budiarso yang merupakan Kepala Pusat Kebijakan Sektor Keuangan Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan.
Baca juga: Praktisi: Kepala Pengawas Pasar Modal baru harus adaptif pada tren
Baca juga: Pansel OJK pastikan 21 calon paham sektor jasa keuangan
Baca juga: Ekonom nilai 21 calon Dewan Komisioner miliki kapasitas perbaiki OJK
Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022