Berdasarkan pantauan di Solo, Sabtu, prosesi pengukuhan dimulai pada pukul 10.00 WIB. Bhre yang mengenakan bawahan berupa kain batik bermotif parang dengan atasan beskap hitam dikukuhkan langsung oleh ibundanya Prameswari Dalem Gusti Kanjeng Putri Mangkunegara IX.
Sedangkan ibunda Bhre mengenakan kebaya berwarna biru dengan riasan wajah sederhana.
Baca juga: Pura Mangkunegaran mengumumkan penerus KGPAA Mangkunegara IX
Sebelum pengukuhan, beberapa laki-laki dan perempuan muda berpakaian khas Jawa menaiki bagian pendopo Pura Mangkunegaran dengan membawa sejumlah pusaka milik Mangkunegaran.
Pada pengukuhannya, istri KGPAA Mangkunegara IX tersebut meminta agar putra bungsunya itu selalu memberikan ketenteraman bagi Pura Mangkunegaran.
Selanjutnya, prameswari dalem menyerahkan piagam pengukuhan kepada Bhre di hadapan ratusan tamu yang hadir.
Pada kesempatan itu, Bhre berjanji selalu melestarikan budaya yang selama ini berjalan di Pura Mangkunegaran.
"Secara tulus juga akan menegakkan Pancasila dan UUD 1945," katanya.
Beberapa tamu yang terlihat hadir, di antaranya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa, serta perwakilan dari sejumlah Keraton Mataram.
Baca juga: Pura Mangkunegaran lakukan persiapan pengukuhan KGPAA Mangkunegara X
Baca juga: Kerabat: Perlu kekompakan untuk jadikan Mangkunegaran lebih "kuncoro"
Baca juga: Ribuan koleksi naskah kuno Perpustakaan Mangkunegaran didigitalisasi
Pewarta: Aris Wasita
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022