Berbeda dengan tahun lalu, pemain jebolan Diklat Persib itu harus melewati Ramadhan dari awal hingga akhir jauh dari keluarga.
"Lebih memanfaatkan untuk dekat dengan keluarga, karena tahun kemarin munggahan di Yogyakarta bersama Persib di Piala Menpora, hari pertama hingga pertengahan (puasa)," kata Aqil, dikutip dari laman resmi klub, Jumat.
Setelah itu, tugas Aqil berlanjut bergabung bersama Tim Nasional Indonesia menjalani pemusatan latihan di Dubai.
Baca juga: Kiper Aqil Savik: Puasa bukan kendala jaga kebugaran
Situasi itu, diakui kiper kelahiran 17 Januari 1999 tersebut, yang membuatnya cukup berat menjalani Ramadhan pada tahun lalu.
Dengan tak adanya pertandingan selama bulan puasa ini ingin dimanfaatkan betul oleh Aqil untuk bisa beribadah bersama dengan keluarga.
"Jadi, tahun kemarin bagi saya pribadi jadi sangat berat karena jauh dari keluarga. Puasa tahun ini full tanpa pertandingan, jadi bagi saya pribadi menjadi momen untuk dekat dengan keluarga," ujar Aqil.
Baca juga: Kiper muda Persib Bandung tetap jaga kebugaran di bulan Ramadhan
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2022