"Ya, kalau kita lihat dari dulu untuk jalinsum memang banyak yang kurang baik ruas jalannya," kata salah seorang Warga Bandarlampung, Uus, di Bandarlampung, Sabtu.
Menurutnya, ruas jalan di jalinsum ruas Jalan Sukarno-Hatta, Kota Bandarlampung, banyak bergelombang terutama di daerah Campang Raya hingga Lapangan Baruna Panjang.
"Ya, hampir tiap hari antar jemput istri bekerja ke daerah Panjang, jadi tau kondisinya. Kalau kita bawa motor harus waspada saja, karena jalannya ada yang bagus tapi tiba-tiba jelek terus bergelombang," kata dia.
Baca juga: Tol Kapal Betung pastikan kelancaran arus lalu lintas sambut Lebaran
Baca juga: Jalan Lintas Barat Sumatera yang "terlupakan"
Namun begitu, kondisi jalan jalinsum Sukarno Hatta saat ini sudah termasuk cukup baik jika dibandingkan beberapa tahun silam yang mayoritas ruas jalan dalam kondisi buruk.
"Mendingan lah sekarang, apalagi sejumlah ruas jalinsum sudah ada yang memakai beton juga," kata dia.
Berdasarkan pantauan di jalinsum yang dimulai dari Rumah Sakit Immanuel, Bandarlampung hingga Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. Kondisi jalan yang terlihat bergelombang berada di KM 6 hingga KM 10 Bandarlampung, namun tidak keseluruhan karana masih terdapat jalan yang bagus yang tidak cukup panjang jaraknya.
Setelah melewati tugu perbatasan antara Kota Bandarlampung dan Kabupaten Lampung Selatan yang berada Tarahan, ruas jalinsum lebih baik dan hampir tidak ada jalan yang bergelombang, namun pengendara juga harus hati-hati karena daerah banyak keluar masuk mobil besar ke area pabrik.
Jalan mulai bergelombang saat memasuki daerah Sebalang yang menanjak dan menikung di sini pengendara juga harus lebih hati-hati karena memang kerap terjadi kecelakaan di area ini.
Kemudian, setelah melewati daerah itu, mayoritas aspal jalan hingga menuju Pelabuhan Bakauheni terlihat baik, dan sejumlah ruas jalan juga diperbaiki dengan tambal sulam.
Meskipun, memang masih terdapat jalan-jalan yang berlubang namun telah ditandai dengan garis putih oleh instansi terkait untuk segera diperbaiki. Sementara itu di area jalan masuk ke pintu Pelabuhan Bakauheni pun terlihat alat berat dan sejumlah petugas sedang membenahi jalan-jalan yang terlihat bergelombang.
Berdasarkan data Dinas Perhubungan Provinsi Lampung diprediksi ada sebanyak 2,5 persen atau sebanyak 1,9 juta orang asal Lampung yang akan mudik.
Sedangkan potensi Lampung untuk menjadi daerah tujuan mudik sebanyak 3 persen atau 2,3 juta orang yang berpotensi datang ke Provinsi itu.
Sejumlah ruas jalan nasional, ataupun jalan provinsi dari Pelabuhan Bakauheni melalui jalan lintas Sumatera menuju Kota Bandarlampung masih minim rambu lalulintas untuk menjaga keselamatan pengguna jalan terutama pada periode mudik Lebaran 2022.*
Baca juga: Tiga orang tewas dalam kecelakaan di Jalan Lintas Sumatera KM3 Bangko
Baca juga: Pengendara Supra-X tewas tabrak truk sawit di jalan lintas Sumatera
Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022