PSS Sleman resmi lepas sembilan pemain

20 April 2022 21:42 WIB
PSS Sleman resmi lepas sembilan pemain
Sembilan pemain yang dilepas PSS Sleman. (HO/Pssleman.id)
Setidaknya sembilan pemain yang menjadi pilar utama Super Elang Jawa pada musim lalu telah secara resmi dilepas PSS Sleman menjelang kompetisi Liga 1 2022/2023.

Sembilan pemain itu, yakni Rifaldi Bawuo, Miswar Saputra, Supriyadi, Arsyad Yusgiantoro, Syaiful Ramadhan, Dendi Agustian, Ocvian Chanigio, Jepri Kurniawan, dan Kanu Helmiawan.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada mereka karena telah berjuang untuk tim PSS musim lalu. Kami dari PSS tentu akan mendoakan mereka semoga sukses di tempat yang baru dimanapun nantinya," kata Pelatih Kepala PSS Seto Nurdiyantoro, dikutip dari laman resmi klub, Rabu.

Seto menambahkan ada beberapa pemain yang memang kembali karena peminjaman dan ada yang ingin dipertahankan, namun pemain tersebut memilih tim lain.

"Beberapa pemain ada yang memang kembali ke klub asalnya karena dari awal kita hanya meminjam. Ada juga pemain yang kami ingin pertahankan sebenarnya namun mereka memilih tim lain," ungkapnya.

Baca juga: Manajemen PSS sowan Persekat Tegal bahas kontrak Riki Dwi

Untuk pemain yang sebenarnya ingin dipertahankan, Seto mengungkapkan manajemen Laskar Sembada sudah melakukan negosiasi kepada pemain tersebut.

Namun, ketidaksepakatan yang terjadi ketika negosiasi menjadi alasan kenapa mereka meninggalkan PSS.

"Dari manajemen PSS tentu sudah melakukan negosiasi untuk pemain yang dipertahankan. Namun, ketidaksepakatan yang terjadi membuat hal tersebut urung terjadi dan pemain tersebut dilepas oleh PSS," jelasnya.

Tetapi, diakui Seto, ada beberapa pemain yang tidak direkomendasikan untuk diperpanjang kontraknya pada musim depan.

"Ada juga beberapa pemain yang memang tidak direkomendasikan oleh tim pelatih sebelumnya sehingga pada akhirnya mereka kami lepas," pungkasnya.

Baca juga: Borneo FC hadirkan Misbakus Solikin perkuat lini tengah
Baca juga: Aqil Savik sampaikan salam perpisahan pada Persib dan Bobotoh

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2022