Kami berharap dengan tim gabungan itu dapat menemukan warga yang hanyut di Sungai Sasak itu.
Badan Pencarian dan Pertolongan atau SAR Nasional ( Basarnas) Banten melakukan penyisiran warga Kabupaten Lebak yang hanyut dan hilang di aliran Sungai Sasak,
Sabtu.
Kepala Basarnas Banten Adil Triyanto, di Serang, mengatakan, pihaknya berharap secepatnya warga Lebak yang hanyut itu bisa ditemukan, sehingga harus dimaksimalkan pencarian hingga malam dan dini hari.
Warga yang hanyut itu bernama Thomas (9 ) dengan alamat Kampung Dungus RT 03 RW 03, Desa Asem Margaluyu, Kabupaten Lebak
Peristiwa kecelakaan di sungai itu terjadi pukul 19.52 WIB, di aliran Sungai Sasak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak.
Kejadian itu berawal saat beberapa anak bermain sepak bola. Setelah selesai bermain sepak bola, sebanyak enam anak membersihkan badannya di Sungai Sasak.
Namun, satu orang anak terpeleset dan hanyut terbawa arus sungai.
Teman mereka sempat berusaha menolong, tetapi korban tenggelam hingga saat ini belum diketemukan .
Penyisiran dilakukan menggunakan alat palsar air, truk, personel, palsar komunikasi, palsar medis, dan APD hazmat
Pencarian dan pertolongan juga melibatkan tim gabungan dari BPBD Lebak, TNI, Polri, relawan Tagana, dan masyarakat setempat.
"Kami berharap dengan tim gabungan itu dapat menemukan warga yang hanyut di Sungai Sasak itu, "katanya lagi.
Baca juga: Badan SAR Nasional Banten temukan jasad bocah tenggelam Sungai CiujungBaca juga: Tim SAR cari nenek tenggelam di Sungai Irigasi Kragilan Serang Banten
Pewarta: Mansyur suryana
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2022