• Beranda
  • Berita
  • Surya Paloh ingatkan pemikiran baru ancam Pancasila

Surya Paloh ingatkan pemikiran baru ancam Pancasila

2 Juni 2022 17:03 WIB
Surya Paloh ingatkan pemikiran baru ancam Pancasila
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menjadi pembicara kunci Silaturahmi Nasional "Kita Pancasila: Pancasila Menjawab Tantangan Zaman" di NasDem Tower, Jakarta, Kamis (2/6/2022). (ANTARA/Syaiful Hakim)
Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh mengingatkan adanya tawaran pemikiran-pemikiran baru yang dapat mengancam keberadaan Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia.

"Apakah itu bukan permasalahan yang besar bagi bangsa? Menurut pemahaman saya, ini tidak hanya permasalahan tapi ancaman bagi kelanjutan kehidupan kebangsaan kita," kata Surya Paloh saat menjadi pembicara kunci Silaturahmi Nasional "Kita Pancasila: Pancasila Menjawab Tantangan Zaman" di NasDem Tower, Jakarta, Kamis.

Menurut dia, dinamika pembangunan dan persatuan bangsa Indonesia bergantung pada masyarakat Indonesia sendiri.

"Inilah tantangan kita, pikiran-pikiran Pancasila dalam apa yang bisa pahami, dalam usia apa yang saya miliki hari ini. Saya harus meyakinkan kepada saudara semuanya, khususnya kepada kalian anak-anak muda, percayalah, tidak ada dasar filosofis yang lebih indah, lebih baik, dalam tingkatan yang lebih universal. Seperti apa yang kita miliki hari ini, dasar ideologi kebangsaan kita yang bernama Pancasila," jelasnya.

Baca juga: Surya Paloh: Kemungkinan koalisi setiap saat bisa terjadi

Oleh karena itu, tambahnya, sudah menjadi tugas bagi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda bangsa, untuk terus merawat dan menjaga NKRI.

"Tugas kita untuk merawat, tugas cinta untuk mencamkan ini, membawa ini yang ada pada diri kita; bukan hanya sekadar retorika, bukan hanya sekadar aksesori Pancasila dalam semangat dan statement-statement, tapi menjadi suatu semangat pikiran tindakan yang mampu kita wujudkan dalam keseharian kita," tegasnya.

Dia juga meyakini anak-anak muda bangsa Indonesia masih memiliki keterikatan emosi dan komitmen moral terhadap nilai-nilai Pancasila.

"Itu artinya masih ada harapan besar dan optimisme kita untuk berjalan terus pada bangsa dan negaranya, bersatu dalam semangat Indonesia. Indonesia yaitu bangsa yang menghargai diri sendiri. Di sanalah kita mempersatukan semua perbedaan untuk satu yang bernama Indonesia, berbeda-beda namun tetap satu jua," ujarnya.

Baca juga: Surya Paloh: Pancasila adalah kekuatan pemersatu bangsa
Baca juga: Surya Paloh: Ada kesamaan visi NasDem dan Gerindra

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2022