Data tersebut berdasarkan laporan yang dihimpun dari Kantor Urusan Haji (KUH) yang diterima di Mekkah, Kamis. Jumlah tersebut, berdasarkan data hingga Rabu (22/6) malam.
Jumlah tersebut merupakan akumulasi kedatangan jamaah calon haji gelombang satu yang mendarat di Madinah dan gelombang kedua yang mendarat di Jeddah.
Baca juga: Rombongan perdana calon haji Sultra 2022 bertolak ke Arab Saudi
Dari 57.100 calon haji tersebut, dilaporkan ada 39.968 orang yang sudah tiba di Mekkah terdiri atas 28.419 dari Madinah dan 11.549 orang dari Jeddah.
Jumlah tersebut lebih dari setengah kuota jamaah calon haji Indonesia, yakni sebanyak 100.051 orang pada tahun ini.
Pantauan dari kawasan Masjid Haram, Mekkah Al Mukkaramah pada Rabu malam, tempat suci umat Islam tersebut terlihat padat dengan jamaah untuk melaksanakan shalat wajib maupun umrah.
Mulai dari sore hari, jamaah, baik dari Indonesia maupun dari berbagai negara lainnya berdatangan dengan bus yang mengantar mereka ke sekitar Masjidil Haram.
Berbagai lokasi menjadi tempat shalat ketika adzan mulai berkumandang, baik di pelataran atau halaman Masjidil Haram, lantai dasar hingga lantai dua dan tiga.
Kebijakan Pemerintah Arab Saudi, lantai dasar atau area mataf untuk tawaf dan sai hanya bisa dimasuki oleh yang berihram, khususnya laki-laki.
Sementara lantai dua dan seterusnya bisa dimasuki jamaah yang akan melaksanakan shalat fardu.
Baca juga: Penyedia katering diminta pastikan layanan konsumsi jamaah haji lancar
Baca juga: Pengawas internal: Pelaksanaan ibadah haji di Mekkah relatif baik
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2022