Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memusatkan Shalat Idul Adha 1443 Hijriah di Jakarta International Stadium (JIS) pada Ahad (10/7) dan warga yang berniat menghadiri diimbau agar mematuhi tata tertib, menaati protokol kesehatan serta telah vaksinasi dosis ketiga.
Warga atau jamaah Shalat Idul Adha juga diimbau tetap memakai masker meski di ruang terbuka.
Warga atau jamaah Shalat Idul Adha juga diimbau tetap memakai masker meski di ruang terbuka.
"Diimbau untuk seluruh masyarakat yang ingin berpartisipasi untuk tetap tertib dan disiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes) demi kenyamanan bersama," kata Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Sigit Wijatmoko di Balai Kota Jakarta, Rabu.
Jamaah juga diimbau membawa perlengkapan shalat dari rumahnya. "Silahkan membawa peralatan ibadah pribadi, mengikuti shalat dan khutbah Idul Adha secara khusyuk serta tidak berkerumun selepas kegiatan," katanya.
Jamaah juga diimbau membawa perlengkapan shalat dari rumahnya. "Silahkan membawa peralatan ibadah pribadi, mengikuti shalat dan khutbah Idul Adha secara khusyuk serta tidak berkerumun selepas kegiatan," katanya.
Sigit mengatakan, pelaksanaan Shalat Idul Adha ini telah dikoordinasikan dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta, Dewan Masjid Indonesia (DMI) serta lembaga-lembaga Islam lainnya. Pada prinsipnya lembaga-lembaga menyatakan, pelaksanaan Shalat Idul Adha di JIS telah sesuai dengan aturan (kaifiat) Shalat Idul Adha.
Baca juga: Anies: Shalat Idul Fitri di JIS merupakan momentum bersejarah
Baca juga: PAM JAYA kerahkan enam armada tangki air saat Shalat Idul Fitri di JIS
Baca juga: Anies: Shalat Idul Fitri di JIS merupakan momentum bersejarah
Baca juga: PAM JAYA kerahkan enam armada tangki air saat Shalat Idul Fitri di JIS
Selain itu, untuk menjamin kesucian tempat shalat akan dilakukan pembersihan lokasi dengan melibatkan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Berbagai infrastruktur untuk mendukung Shalat Idul Adha di JIS juga sudah disiapkan seperti tempat wudu, tempat parkir dan toilet. Namun, meski telah disediakan tempat wudu, disarankan wudu dari rumah untuk mengurangi antrean dan agar pelaksanaan shalat dapat dimulai tepat waktu.
Segala sesuatu keperluan saat Shalat Idul Adha sudah disiapkan. Semua OPD juga sudah dibagi tugas untuk memastikan agar pelaksanaan Shalat Idul Adha dapat berjalan sukses.
"Karena itu, mari tetap menggunakan masker selama kegiatan berlangsung dan lengkapi vaksinasi 'booster'-nya. Semoga salat Idul Adha nanti dapat mendukung #LebaranAman&Sehat di Jakarta," kata Sigit.
Baca juga: Warga Pasar Gembrong tak menyangka rumahnya direvitalisasi
Baca juga: Anggota DPRD DKI kawal pembangunan kembali Kampung Gembrong
"Karena itu, mari tetap menggunakan masker selama kegiatan berlangsung dan lengkapi vaksinasi 'booster'-nya. Semoga salat Idul Adha nanti dapat mendukung #LebaranAman&Sehat di Jakarta," kata Sigit.
Baca juga: Warga Pasar Gembrong tak menyangka rumahnya direvitalisasi
Baca juga: Anggota DPRD DKI kawal pembangunan kembali Kampung Gembrong
Pelaksanaan Shalat Idul Adha 1443 Hijriah berlokasi di Ramp Barat, Ramp Timur, "concourse" Utara dan Selatan JIS. Namun Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI juga telah menyiapkan alternatif tempat Shalat Idul Adha di salah satu lokasi yang ada di JIS jika terjadi hujan.
Selain itu, direncanakan yang menjadi Khatib adalah KH Syukron Mam'un serta Imam Shalat Idul Adha adalah KH Muhammad Ali.
"Kenyamanan dan keamanan jamaah adalah hal yang utama bagi kami agar pelaksanaan Hari Raya Kurban di Jakarta ini dapat membuat #KurbanSemakinIstimewa," kata Sigit.
Pelaksanaan Shalat Id pada Idul Adha ini merupakan yang kedua kali diselenggarakan di JIS setelah sebelumnya diselenggarakan Shalat Idul Fitri pada awal Mei lalu.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022
