Defisit perdagangan menyempit dengan revisi 2,1 persen pada Mei. Angka tersebut menyusut 19,5 persen pada April setelah mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada Maret, laporan tersebut menunjukkan.
Pada Juni, defisit barang dan jasa turun 5,3 miliar dolar AS menjadi 79,6 miliar dolar AS. Impor AS turun sedikit sebesar 0,3 persen menjadi 340,4 miliar dolar AS pada Juni. Sementara itu ekspor naik 1,7 persen menjadi 260,8 miliar dolar AS, menurut laporan tersebut.
"Permintaan domestik yang lebih lambat mulai membebani pertumbuhan impor dan memberi jalan bagi pembalikan dari pelebaran tajam ke penyempitan bertahap defisit perdagangan AS," Tim Quinlan dan Shannon Seery, ekonom di Wells Fargo Securities, mengatakan dalam sebuah analisis.
Baca juga: Wall Street berakhir beragam, Indeks Dow Jones melemah 85,68 poin
Memperhatikan bahwa pertumbuhan ekspor juga lebih tinggi, naik untuk bulan kelima berturut-turut pada Juni, Quinlan dan Seery mengatakan Amerika Serikat memasok lebih banyak komoditas ke Eropa karena perang di Ukraina berlanjut.
Ekonomi AS menyusut pada tingkat tahunan 0,9 persen pada kuartal kedua setelah kontraksi 1,6 persen pada kuartal sebelumnya, menurut perkiraan "awal" Departemen Perdagangan AS.
Dengan penurunan kuartal pertama sebesar 1,6 persen, pertumbuhan negatif kuartal kedua berturut-turut memenuhi definisi teknis sebuah resesi ekonomi.
Baca juga: Dolar tergelincir, dipicu ekonomi AS terkontraksi 2 kuartal beruntun
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2022
