• Beranda
  • Berita
  • Dinkes DKI dorong warga usia di atas 40 tahun tes komorbid COVID-19

Dinkes DKI dorong warga usia di atas 40 tahun tes komorbid COVID-19

19 Desember 2022 17:00 WIB
Dinkes DKI dorong warga usia di atas 40 tahun tes komorbid COVID-19
Arsip foto - Proses seleksi vaksinasi COVID-19 untuk para lanjut usia di RSUD Kembangan Jakarta Barat, Senin (22/2/2021). ANTARA/Devi Nindy/aa.
Dinas Kesehatan DKI Jakarta mendorong warga yang berusia di atas 40 tahun ke atas untuk melakukan tes kesehatan guna mengantisipasi dampak penyakit penyerta (komorbid) ketika terpapar COVID-19.

"Kami sarankan semua yang COVID-19 perlu di-'screening' TB (Tuberculosis) dan HIV pada usia 40 tahun ke atas," kata Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Ngabila Salama di Jakarta, Senin.

Ajakan itu dilakukan mencermati komorbid yang dapat berperan memperburuk pasien positif COVID-19 khususnya warga lanjut usia apabila penyakit penyerta tidak diantisipasi sejak dini.

Ia mencatat proporsi komorbid pada pasien COVID-19 yang meninggal untuk diabetes melitus (DM) sebesar 15 persen, hipertensi (15 persen), gagal ginjal kronis (13 persen dan TBC 11 persen.

Kemudian, penyakit jantung (10 persen), kanker (9 persen), gangguan hati kronis dan stroke masing-masing 5 persen, penyakit paru (PPOK) dan HIV/AIDS masing-masing dua persen.

Dinkes DKI mengungkapkan vaksinasi terbukti efektif mencegah kematian COVID-19. Data Pemprov DKI Jakarta mencatat sepanjang tahun 2022, semakin lengkap vaksinasi COVID-19, tingkat perlindungan pencegahan keparahan dan kematian semakin tinggi.

Baca juga: Kasus COVID-19 bertambah 1.451, terbanyak dari DKI Jakarta
Baca juga: Terminal Kalideres buka gerai vaksin selama libur Natal dan tahun baru

Dinkes DKI mencatat warga yang belum vaksinasi sama sekali meningkatkan risiko dirawat di rumah sakit tiga kali lipat.

Kemudian baru vaksinasi satu dosis melindungi kematian 1,5 kali, vaksinasi dua dosis melindungi kematian dua kali dan vaksinasi tiga dosis melindungi kematian 4,5 kali dari pada yang tidak vaksinasi.

"Nyatanya kematian masih ada, seminggu terakhir di Jakarta masih ada 27 orang meninggal karena COVID-19," katanya.

Berdasarkan Kementerian Kesehatan untuk capaian vaksinasi COVID-19 di DKI Jakarta hingga Senin (19/12) pukul 12.13 WIB, dosis satu mencapai 12,6 juta atau melampaui target 10 juta orang.

Dosis kedua mencapai 10,9 juta, dosis ketiga mencapai 5,29 juta dan dosis keempat mencapai 144.757 orang.

Sedangkan untuk warga lansia, total yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis ketiga mencapai 437.515 orang dari target 761.279 lansia di Jakarta.
 

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022