• Beranda
  • Berita
  • Pemkot Jakut bangun kebun vertikal di kolong tol Jalan Yos Sudarso

Pemkot Jakut bangun kebun vertikal di kolong tol Jalan Yos Sudarso

8 Februari 2023 19:44 WIB
Pemkot Jakut bangun kebun vertikal di kolong tol Jalan Yos Sudarso
Arsip foto - Seorang pekerja membenahi intalasi listrik di salah satu beton penyangga jalan tol Ancol-Tanjung Priok yang berhias mural warna warni di kawasan Ancol, Jakarta, Kamis (3/12/2009). FOTO ANTARA/Andika Wahyu/pd/aa.

Trotoar dan fasilitas umum seperti halte juga akan kami rapikan

Pemerintah Kota Jakarta Utara akan membangun kebun vertikal (vertical garden) lengkap dengan mural serta lampu otomatis berwarna merah (red), hijau (green), dan biru (blue) atau RGB pada 216 tiang sepanjang kolong tol di Jalan Yos Sudarso dalam rangka program penataan kawasan.

Menurut Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim, Jalan Yos Sudarso termasuk sejumlah fasilitas umum di dalamnya seperti trotoar hingga halte akan ditata  dengan taman yang asri.

“Trotoar dan fasilitas umum seperti halte juga akan kami rapikan, termasuk kanstin juga diperbaiki dan dicat kembali,” kata Ali di Jakarta Utara, Rabu.

Tak hanya itu, Ali juga menekankan adanya perbaikan pada saluran air dalam konsep penataan tersebut. Aliran air di sepanjang Jalan Yos Sudarso harus benar-benar mengalir sampai ke titik penampungan air (polder) untuk dipompa ke sungai atau waduk.

“Saluran juga bagian dari maksimalnya penataan kawasan ini. Tali-tali air dan saluran harus benar-benar terawat sehingga jalan protokol ini tidak tergenang saat hujan,” kata Ali.

Ali menyebut Pemerintah Kota Jakarta Utara tengah mematangkan konsep penataan di sepanjang jalan kebanggaan kota itu.

Jalan Yos Sudarso di Jakarta Utara yang termasuk dalam konsep penataan antara lain kedua ruas jalan dari titik lampu lalu lintas (traffic light) Cempaka Putih hingga Pos titik traffic light Pos 9 Pelabuhan Tanjung Priok serta di tengah ruas jalan tepatnya di Kolong Tol Ir Wiyoto Wiyono dan Kolong Tol Akses Tanjung Priok.

“Konsepnya sudah kami buat, namun hari ini kami minta masukan dari semua Unit Kerja Pelaksana Daerah (UKPD), camat, dan lurah, serta pemangku kepentingan lain seperti PT Pelabuhan Indonesia dan PT Cipta Marga Nusa Persada (CMNP), termasuk nanti juga kami akan jajaki dengan PT Hutama Karya,” ujar Ali.
Baca juga: Swasta diajak investasi SJUT di Jakarta Utara
Baca juga: Pemkot Jakut lakukan penataan di Kelapa Gading agar bebas genangan
Baca juga: Pemprov DKI akan bangun Kampung Akuarium mulai September 2020

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023