Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kehadiran bangunan cerdas di kawasan Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara menjadi tonggak penting dalam menggalang masa depan yang berkelanjutan.OIKN mengukuhkan posisi sebagai pusat inovasi dengan mengambil langkah signifikan dalam transformasi menuju kota cerdas.
"Kemajuan teknologi dalam memanfaatkan sumber daya energi terbarukan, membangun sistem air perkotaan dan infrastruktur publik yang berkelanjutan, dan memproduksi bahan dan produk ramah lingkungan adalah salah satu jalur di mana teknologi akan secara signifikan berkontribusi pada pengembangan kota cerdas baru yang berkelanjutan," kata Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, di Jakarta, Kamis.
Bambang menambahkan, bangunan cerdas memiliki potensi untuk meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya, mengoptimalkan kenyamanan penghuni, dan mengurangi emisi karbon sebagai dampak negatif terhadap lingkungan.
Pada era yang terus berkembang dengan cepat, konsep kota cerdas telah menjadi landasan penting bagi perkembangan perkotaan yang berkelanjutan. Dalam pembangunan kota cerdas, pemanfaatan teknologi dan inovasi untuk merancang dan membangun bangunan cerdas memiliki manfaat yang luas.
OIKN terus mengukuhkan posisinya sebagai pusat inovasi dengan mengambil langkah signifikan dalam transformasi menuju kota cerdas. Salah satu tonggak penting dari perjalanan ini dengan diluncurkan "Buku Panduan Bangunan Cerdas" melalui Surat Edaran Kepala OIKN Nomor: 009/SE/Kepala-Otorita-IKN/VIII/2023 yang menjadi pedoman dalam pembangunan bangunan cerdas di Ibu Kota Nusantara.
Buku panduan ini memiliki tujuan utama untuk memberikan panduan praktis kepada para profesional industri, pengambil kebijakan, serta pemangku kepentingan terkait dalam menghadapi kompleksitas dan tantangan pembangunan bangunan cerdas.
Buku panduan ini merupakan hasil dari kajian mendalam yang dilakukan oleh Kedeputian Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN. Kajian ini melibatkan berbagai ahli dan pakar yang memiliki wawasan mendalam mengenai teknologi, inovasi, dan pembangunan berkelanjutan.
Deputi Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN Mohammed Ali Berawi mengatakan, buku ini dihasilkan dari penelitian ekstensif, wawasan ahli, dan rekomendasi praktis untuk memandu pakar industri, pembuat kebijakan, dan pemangku kepentingan dalam menavigasi dunia bangunan cerdas yang menarik.
"Ini adalah sumber daya komprehensif yang dapat membantu arsitek, insinyur, manajer fasilitas, dan perencana kota memahami, mengembangkan, dan melaksanakan solusi bangunan cerdas yang berpusat pada pengguna, efisien, dan berkelanjutan," kata Mohammed Ali Berawi.
"Buku Panduan Bangunan Cerdas" ini menjadi langkah penting dalam menjembatani kesenjangan antara visi pembangunan kota cerdas dan implementasi nyata. Dengan panduan ini, Otorita IKN berkomitmen untuk memimpin transformasi masa depan yang lebih cerdas dan berkelanjutan.
Baca juga: OIKN menginisiasi panduan bangunan cerdas standar internasional
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023