General Manager Garuda Indonesia Gunar Angkasa di Biak, Jumat, mengatakan pemesanan tiket pemudik lebaran terus meningkat setiap hari namun kursi penerbangan rute Biak-Makassar-Jakarta telah penuh terjual.
Menyinggung penambahan penerbangan di bandara Frans kaisiepo Biak, menurut Gunar, sesuai kebijakan manajemen, rute Biak tidak ada penerbangan ekstra sebagaimana daerah lain di Indonesia.
Untuk penumpang pesawat udara dari bandara Biak, menurut Gunar, masih dapat dilayani pesawat angkut Garuda jenis Boing 737 NG.
"Ya dari data jumlah penumpang yang setiap hari berangkat dari Biak dengan tujuan ke Barat, seperti Makassar, Surabya, Jakarta dan kota lain di pulau Jawa sudah dapat terangkut dengan kapasitas pesawat Garuda," ujarnya.
Hingga Jumat H-14 Lebaran angkutan penumpang di bandara Frans Kaisiepo Kabupaten Biak Numfor masih lancar dan normal dilayani penerbangan Garuda Indonesia dan Sriwijaya Air untuk tujuan Biak-Jayapura serta Biak-Makassar-Jakarta pulang pergi.
"Saya harapkan warga Biak yang akan melakukan perjalanan berangkat dengan pesawat udara dapat membeli tiket sesuai tujuan pada waktu sebelum berangkat, ya ini untuk mempermudah kepastian keberangkatan," imbuh Gunar Angkasa.
Harga tiket tujuan Makassar dan Jakarta hingga H-14 mengalami lonjakan signifikan untuk rute Biak-Makassar biasanya Rp1,7 naik menjadi Rp2,4 juta, Biak-Jakarta biasanya Rp2,4 juta naik di atas Rp3-4 juta per penumpang.
Pewarta: Muhsidin
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2016
