Hafiz/Gloria, seperti dipantau Antara di Jakarta dari situs resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), kalah dari Wang/Huang dalam dua gim langsung 16-21, 13-21 selama 40 menit permainan kejuaraan berhadiah total 1,5 juta dolar AS itu.
Hasil pertandingan di Guangzhou itu menjadi catatan pertemuan pertama Hafiz/Gloria dengan Wang/Huang.
Namun, kekalahan pada penyisihan itu menjadi akhir dari perjuangan pasangan Indonesia peringkat 12 dunia itu pada laga akhir 2018 karena menempati posisi ketiga grup B.
"Kami tidak merasa ada beban, kami ingin bermain total dan mati-matian. Setelah kecolongan pada beberapa servis, kami susah mengembalikan pola permainan awal kami dan kami sudah berada di bawah tekanan," ujar Gloria.
Sementara, Hafiz mengaku penyelesaian permainan pada poin-poin terakhir masih kurang sempurna pada gim kedua.
"Kami banyak tertekan dengan keputusan wasit pada gim kedua. Saat pembukaan gim kedua, lawan bergerak lebih dahulu dan tidak dinyatakan melanggar. Kami sudah sempat memprotes kepada wasit setelah tiga kali lawan dinyatakan tidak melanggar," kata Hafiz.
Indonesia gagal mengirimkan wakilnya pada putaran semifinal World Tour Finals 2018 karena enam wakil kalah pada babak penyisihan grup.
Tunggal putra Tommy Sugiarto kalah dari pemain unggulan Jepang Kento Momota pada laga penyisihan grup B dengan skor 14-21, 8-21.
Tommy menempati posisi ketiga grup B karena kalah pada catatan menghadapi pemain India Sameer Verma.
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018