Kawanan Rubah Gurun membantah prediksi itu dengan finis sebagai jawara Grup C usai membukukan tiga kemenangan dalam tiga pertandingan.
Bahkan, dalam laga pamungkas kontra Tanzania sang pelatih Djamel Belmadi tak menggunakan kekuatan penuh dan mengisirahatkan sejumlah pemain bintangnya seperti Riyad Mahrez dan Baghdad Bounedjah serta mengubah skema dari 4-1-4-1 menjadi 4-3-3.
Namun, hal itu rupanya sudah cukup untuk membukukan kemenangan 3-0 atas Tanzania di Stadion Al Salam, Kairo, Mesir, Senin dini hari WIB.
Trio Adam Ounas, Islam Slimani dan Andy Delort membayar lunas kepercayaan Djamel Belmadi dengan penampilan padu mereka.
Slimani mencetak satu gol dan mengirimkan dua assist, sedangkan Ounas membukukan satu assit dan mengemas dwigol dalam kemenangan tersebut.
Namun, momen Aljazair menjungkalkan prediksi adalah ketika mereka berhasil mengalahkan Senegal yang lebih diunggulkan dalam laga kedua. Di tengah belum optimalnya penampilan bintang Senegal Sadio Mane, Aljazair memanfaatkan itu untuk menang 1-0.
Aljazair sejak itu lolos ke babak 16 besar dan kini mengumpulkan sembilan poin penuh sebagai modal besar untuk menyuntik kepercayaan diri menyambut fase gugur. Mereka dipastikan jadi tim terakhir yang membukukan catatan sempurna tiga kemenangan di penyisihan grup, bersama tuan rumah Mesir dan Maroko.
Baca juga: Ringkasan Grup A, kesempurnaan "Pasukan Firaun"
Ini menjadi kali pertamanya bagi Aljazair menyapu bersih kemenangan fase penyisihan grup, yang terakhir kali terjadi pada Piala Afrika 1990. Kala itu mereka menjadi tuan rumah dan berakhir mengangkat trofi Piala Afrika pertamanya.
Senegal berhasil bangkit dari keterpurukan hasil laga kedua dengan membantai Kenya 3-0 dalam pertandingan terakhir di Stadion 30 Juni, Kairo.
Mane yang mencetak dwigol di laga itu memastikan Senegal melaju ke babak 16 besar usai mengoleksi enam poin dan menempati posisi kedua.
Sedangkan Kenya, nasibnya masih dihadapkan pada tanda tanya sebab finis di urutan ketiga dan Tanzania yang jadi juru kunci tanpa meraih satu poin pun dipastikan lagi-lagi pulang lebih awal dalam penampilan kedua mereka di putaran final Piala Afrika.
Sebagaimana hasil Grup D membuat Guinea, peringkat ketiga Grup B memastikan lolos ke babak 16 besar, kekalahan Kenya juga mencetakkan satu tiket untuk Republik Demokratik Kongo ke fase berikutnya.
Baca juga: Ringkasan Grup B, kejutan Lakon Upik Abu ala Madagaskar
Kenya, harus menunggu laga pamungkas dua grup rampung digelar pada Rabu (3/7) dini hari WIB untuk bisa memastikan apakah mereka memperoleh dua tiket tersisa bagi tim-tim peringkat ketiga terbaik.
Modal Kenya tak begitu menggembirakan, sebab mereka cuma punya tiga poin dan defisit empat gol di bawah peringkat ketiga Grup D, Afrika Selatan, yang mengoleksi tiga poin dan defisit satu gol.
Jika, peringkat ketiga Grup E dan F saat ini, Angola dan Benin, meraih hasil imbang di pertandingan pamungkas, praktis Afsel dan Kenya harus pulang lebih awal.
Lawan Senegal sudah pasti di babak 16 besar yakni Uganda yang merupakan runner-up Grup A, sedangkan Aljazair bakal menghadapi salah satu tim peringkat ketiga antara dari Grup A atau B.
Hasil pertandingan Grup C:
Senegal 2 - Tanzania 0 (Keita Balde Diao 28', Krepin Diatta 64') Baca juga: Senegal atasi Tanzania 2-0 meski tanpa Mane
Aljazair 2 - Kenya 0 (Baghdad Bounedjah p-34', Riyad Mahrez 43') Baca juga: Aljazair menang meyakinkan 2-0 kontra Kenya
Aljazair 1 - Senegal 0 (Youcef Belaili 49') Baca juga: Aljazair tundukkan Senegal demi pastikan satu tempat 16 besar
Kenya 3 - Tanzania 2 (Michael Olunga 39', 80', Johanna Omolo 62'; Simon Msuva 6', Mbwana Samatta 40') Baca juga: Bangkit dari ketertinggalan, Kenya tundukkan Tanzania 3-2
Senegal 3 - Kenya 0 (Ismaila Sarr 63', Sadio Mane 71', p-78') Baca juga: Mane cetak dwigol kirim Senegal ke 16 besar
Aljazair 3 - Tanzania 0 (Islam Slimani 34', Adam Ounas 39', 45+1') Baca juga: Aljazair benamkan Tanzania 3-0 meski istirahatkan pemain bintang
Klasemen Grup C
Tim | M | M | I | K | Gol | P | |
1 | Aljazair | 3 | 3 | 0 | 0 | 6-0 | 9 |
2 | Senegal | 3 | 2 | 0 | 1 | 5-1 | 6 |
3 | Kenya | 3 | 1 | 0 | 2 | 3-7 | 3 |
4 | Tanzania | 3 | 0 | 0 | 3 | 2-8 | 0 |
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019