Tite memuji "kekuatan mental" Alves dengan berkata, "Saya benar-benar bahagia sekali karena betapa alami dia. Dia orang baik dan baik sekali bagi kami bekerja sama dengan pemain-pemain seperti itu."
Sebaliknya Tite mengaku bersimpati kepada pemain Argentina Lionel Messi. "Tadi itu pertandingan yang hebat, Messi ekstraterestrial. Dia luar biasa, baik dengan maupun tanpa bola."
"Tanpa mengecilkan keterampilan pemain-pemain lain, dia layak mendapatkan penghormatan."
Baca juga: Messi masih belum kapok bela Argentina
Bermain pada final Senin pagi pekan depan melawan Chile atau Peru di Stadion Maracana yang ikonik di Rio de Janeiro, akan memberi pengalaman baru kepada Tite yang sebelumnya tak pernah menginjakkan stadion itu baik sebagai pemain maupun pelatih.
"Orang-orang bertanya, kami pernah main? Ya. Pernahkah kamu bermain di Maracana? Belum. Maka kamu bukanlah pemain bola. Pernahkah kami melatih di Maracana. Belum. Maka kamu bukan pelatih."
"Tetapi sekarang sebagai pelatih akan bermain di Maracana untuk pertama kalinya dan saya akan menikmatinya," tutup dia seperti dikutip AFP.
Baca juga: Prediksi Chile vs Peru, dua langkah besar menuju juara tri-runtun
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019