"Ini program sangat penting dan hanya pelajar yang terpilih dan lulus seleksi yang bisa menjadi peserta SMN," ujarnya saat membuka pembekalan 23 pelajar peserta SMN asal Babel untuk dikirim ke Kendari dalam rangkaian BUMN Hadir untuk Negeri (BHUN) di sebuah otel di Pangkalpinang, Selasa.
Ia menitipkan pesan kepada pelajar peserta SMN untuk menujukkan karakter yang santun sebagai generasi muda Melayu.
"Tunjukkan bahwa ini pelajar berkarakter, santun, beretika, komunikatif dan berkontribusi yang baik terhadap kegiatan ini," ujarnya.
Ia juga mengatakan, selama di Kendari para pelajar asal Babel juga bisa saling berinteraksi, berkomunikasi dan bertukar pikiran terkait dengan ciri khas daerah masing-masing.
"Sebanyak 23 pelajar SMN ini juga bisa menjadi agen kepariwisataan, mempromosikan potensi kepariwisataan dan berbagai potensi lainnya," ujarnya.
Dalam kesempatan itu Muhammad Saleh juga mengatakan prestasi pendidikan di daerah itu juga tidak kalah bagus dibanding daerah lain.
"Prestasi siswa masuk peringkat enam nasional, demikian juga prestasi guru masuk 10 besar nasional. Jadi kita tidak perlu merasa 'minder', kita sudah lebih baik," ujarnya.
Pewarta: Ahmadi
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2019