Penanggung jawab pembekalan tersebut, Letnan Satu (Lettu) Sony mengatakan materi yang diberikan yaitu wawasan kebangsaan, bela negara, kemudian materi kedisiplinan yaitu melalui kegiatan baris berbaris.
"Selain itu ada juga ada kegiatan psikologi lapangan serta materi kepemimpinan. Kita tahu bahwa para peserta SMN ini merupakan generasi muda yang memang harus kita tanamkan tentang cinta tanah air," ucapnya.
Ia menjelaskan jika pada masa sekolah seperti saat ini, para peserta masih masa depan yang cerah dan menjadi tumpuan bangsa dan negara.
"Oleh karena itu kita tanamkan bela negara dan wawasan tentang Indonesia," ujarnya.
Untuk materi kepemimpinan, Sony mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan juga para siswa kedepan bisa menjadi seorang pemimpin.
"Kami pun memberikan dukungan kepada mereka agar mampu berbicara di depan umum atau dapat meningkatkan kepercayaan diri," kata dia, lagi.
Sementara untuk psikologi lapangan merupakan salah satu kegiatan dalam mengasah kemampuan peserta untuk melakukan kerjasama dengan orang lain, meningkatkan rasa saling percaya dengan orang lain, serta membangun tim atau kelompok yang kuat.
Program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) merupakan rangkaian kegiatan BUMN Hadir Untuk Negeri di Provinsi Gorontalo yang diselenggarakan oleh Bank Mandiri selaku koordinator serta PT PPI, Djakarta Lloyd dan Indonesia Re selaku wakil koordinator.
Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Jaka Sugiyanta
Copyright © ANTARA 2019
