"Poksi digelar dua hari, yaitu 15-16 Agustus, diikuti 1.103 kontingen dari seluruh direktorat," kata Ketua Panitia Poksi 2019 Asep Sasa di Jakarta, Kamis.
Poksi 2019 adalah pesta olahraga dan kreasi seni dalam rangka Hari Kemerdekaan ke-74 RI, juga pesta prestasi bagi Kemensos.
Menandai dimulainya Poksi 2019 ditandai dengan pelepasan balon berwarna merah putih oleh Mensos. Lalu dilanjutkan dengan devile para kontingen yang menampilkan berbagai kreativitas mereka.
Berbagai kegiatan yang digelar antara lain lomba futsal, tenis meja, bulutangkis dan bola voli. Selain itu juga ada beberapa permainan tradisional, seperti lomba makan kerupuk, lomba bakiak dan lain sebagainya.
Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita dan sejumlah pejabat Kemensos lainnya juga ikut terlibat dalam sejumlah perlombaan, seperti lomba makan kerupuk, bola voli dan tenis meja.
Selain berbagai perlombaan, Poksi juga dimeriahkan penampilan penyanyi campursari Didi Kempot dan penyanyi dangdut Wika Salim.
Suasana begitu "pecah" dengan kehadiran Didi Kempot yang dijuluki "Godfather of Broken Heart". Tembang-tembang berbahasa Jawa yang dinyanyikannya berhasil menggoyang semua yang hadir.
Baca juga: Didi Kempot "goyang" Kementerian Sosial
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2019
