Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Wates, Bambang Sunarko di Kulon Progo, Sabtu, mengatakan peserta upacara berasal dari seluruh elemen pasar, mulai dari pedagang pasar, kuli gendong, petugas parkir, satpam, pedagang pasar pagi, tukang becak hingga pedagang kaki lima yang ada di depan Pasar Wates.
"Upacara ini sebagai sarana bagi seluruh elemen pedagang Pasar Wates untuk turut serta mengenang jasa para pahlawan kusuma bangsa dan menggelorakan semangat nasionalisme dan kebangsaan dalam bingkai NKRI, Pancasila, UUD45 dan Bhineka Tunggal Ika," kata Bambang.
Setiap tahun, seluruh elemen Pasar Wates mengikuti upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI. Setelah berjualan, pedagang langsung ikut upacara.
"Kami hanya berharap, pemerintah memperhatikan nasib pedagang kecil dan menjaga stabilitas harga," katanya.
Baca juga: Pedagang pernak-pernik HUT RI di Pasar Senen raup puluhan juta
Baca juga: Pedagang buah di Pasar Baru tetap berjualan meski gempa M 7,4
Selain melaksanakan upacara bendera, paguyuban ini juga mengikuti lomba kebersihan antarpasar se-Kabupaten Kulon Progo dan pentas senam massal.
Salah satu pedagang Pasar Wates, Tumini mengatakan, dirinya bangga bisa ikut upacara ini. Sebagai masyarakat kecil, dirinya bangga dengan perkembangan Indonesia yang maju.
Ia berharap Indonesia semakin unggul dan cepat dalam pembangunan sehingga ekonomi masyarakat semakin membaik.
"Kami hanya berharap Indonesia semakin maju dan masyarakat kecil selalu diperhatikan," katanya.
Pewarta: Sutarmi
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019
