Petenis Inggris yang Januari silam sempat mengaku khawatir karirnya tutup masa, mendapatkan wild card pada turnamen di North Carolina setelah gagal pada comeback tunggal pertamanya di Cincinnati pekan lalu.
Dia kembali sekilas menunjukkan dominasinya tetapi tidak konsisten sehingga menyerah 6-7 (8-10), 5-6, kepada peringkat 73 dunia dari Amerika Serikat,Tennys Sandgren, dalam pertandingan yang berlangsung selama dua jam 10 menit.
"Saya kira banyak hal yang agak lebih baik hari ini. Saya memukul bola agak lebih bersih ketimbang yang saya lakukan di Cincinnati...Saya merasa saya bergerak lebih bagus untuk memukul drop shot yang mungkin minggu lalu tidak bisa saya lakukan," kata Murray seperti dikutip Reuters.
"Jadi ada beberapa hal baik di sana tetapi juga ada beberapa hal yang ingin saya lakukan lebih baik lagi."
Baca juga: Lee Duck-hee, petenis tuna rungu pertama menangi laga ATP
Dalam pertandingan yang awalnya sempat ditunda hujan ini, Sandgren harus melalui set pembuka dengan sembilan kali deuce, mengonversi satu break point ketika mereka hendak melangkah ke set penentuan tanpa break serve.
Petenis Amerika itu perlu empat poin dan satu break point saat menutup tiebreak.
Murray sempat tertinggal jauh 0-3 saat break serve set kedua. Dia bangkit dan tetap memberikan perlawanan keras saat Sandgren tengah memegang serve untuk match point pada kedudukan 5-4. Tapi akhirnya set ini pun dirampas Sandgren dengan 6-5.
"Secara fisik, saya baik-baik saja, jika melihat, ada ada sakit, tidak ada yang tidak nyaman. Hanya agak sedikit lebih lelah dibandingkan dengan biasanya," tutup Murray.
Baca juga: Stephens pisah jalan dengan pelatihnya jelang US Open
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Aris Budiman
Copyright © ANTARA 2019