"Jamaah kooperatif dan dalam kondisi laik terbang, hari ini dipulangkan ke daerah asal didampingi 2 petugas Kemenag Kalbar," kata petugas kesehatan Panitia Pelaksana Ibadah Haji Batam, Agung Sundaru, Selasa.
Jamaah yang Tanazul Awal dan dipulangkan lebih dulu ke Kalbar yaitu Rukayah Hamdan Madun didampingi suaminya, Leonardo Suplanit Wiradisastra dan Zubaidah Mulkan Sidik.
Baca juga: 187 anggota jamaah haji Indonesia dipulangkan lebih awal karena sakit
Kepala Bidang Humas dan Informasi PPIH Debarkasi Haji Hang Nadim Batam, Syahbudi mengatakan ketiga orang haji dipulangkan ke daerahnya menggunakan maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan JT988 didampingi oleh petugas daerah dari Kementerian Agama Kalbar.
Sementara itu, Seorang haji asal Kabupaten Lingga Kepulauan Riau, Isah Binti Marjak hingga kini masih dirawat di Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam, dan belum dapat dipulangkan ke daerahnya.
Tim Kesehatan Panitia Pelaksana Ibadah Haji Batam, Yenny mengatakan kondisi Isah kini sudah membaik dibandingkan saat tiba di Bandara Hang Nadim Batam, Minggu (18/8).
"Tinggal kesulitan makan dan kini sedang dalam perawatan dokter penyakit dalam dan dokter spesialis paru. Kami berharap kondisi ibu membaik dan bisa segera pulang dan berkumpul bersama keluarga," kata dia.
Baca juga: 396 anggota jamaah haji minta pulang lebih awal
Baca juga: 5 calon haji Kalbar tunda keberangkatan
Baca juga: Kalbar akan bangun embarkasi haji
Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2019