Unggulan ke-11 asal Amerika yang menjadi juara pada tahun 2017 itu berjuang keras mendapatkan dua match point, tetapi kemudian menyerah pada yang ketiga tatkala pukulan backhand petenis Rusia itu berhasil memotong net dan bola mendarat di ruang kosong.
Dikutip dari Reuters, Rabu, hanya satu servis Kalinskaya yang bisa dipatahkan Stephens di pertandingan itu, sementara dia berhasil mengonversi tiga dari empat peluang break point-nya,
Kalinskaya, yang memainkan pertandingan perdananya di Grand Slam untuk pertama kalinya dan yang pertama pula menjajal lapangan tenis di Arthur Ashe Stadium, tidak tampak tertekan saat menghadapi Stephens yang pemanasan menjelang turnamen AS Terbuka berhasil masuk babak 16 besar di Cincinnati.
"Rasanya luar biasa bisa memenangkan pertandingan pertama di lapangan ini," ujar Kalinskaya yang terlihat tenang saat wawancara di lapangan. "Saya hanya mencoba untuk fokus dan tidak terlalu memikirkannya. Hanya memikirkan permainan saya."
Pewarta: Junaydi Suswanto
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019