Smiths Group, perusahaan teknik terdiversifikasi multinasional Inggris, melonjak 5,13 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham supermarket ritel dan grosir daring terbesar di dunia Ocado Group dan perusahaan rental peralatan industri Inggris Ashtead Group, yang masing-masing meningkat sebesar 4,36 persen dan 4,22 persen.
Sementara itu, Micro Focus International, perusahaan perangkat lunak multinasional dan teknologi informasi, mencatat kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya menukik 32,40 persen.
Disusul oleh saham perusahaan perawatan kesehatan NMC Health yang melemah 1,81 persen, serta perusahaan manajemen kekayaan berbasis di Inggris, St James's Place, turun 1,76 persen. Demikian laporan yang dikutip dari Xinhua.
Baca juga: Sempat melemah, IHSG ditutup menguat di tengah variasi sentimen
Baca juga: Bursa saham Jerman melonjak, Indeks DAX-30 ditutup naik 137,86 poin
Baca juga: Bursa saham Prancis menguat, Indeks CAC-40 berakhir naik 1,51 persen
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019