“Saya berharap apa pun yang akan dilaksanakan, ada kajian yang komprehensif. Baik itu di tingkat pemprov ataupun di DPRD Jabar,” kata Oded di Bandung, Sabtu.
Pernyataan Oded ini merespons wacana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar yang bakal memindahkan ibu kota provinsi dari Kota Bandung. Sebagai alternatifnya, Pemprov Jabar bahkan sudah menyebut tiga lokasi sebagai pilihan ibu kota baru.
Ketiga lokasi tersebut, yaitu Tegalluar di Kabupaten Bandung, Walini di Kabupaten Bandung Barat dan Cirebon, Patimban, Majalengka (Rebana).
Baca juga: Akademisi Unila ingatkan perlu kaji ulang pemindahan ibu kota
Baca juga: Rencana pemindahan ibu kota Jabar telah melalui kajian komprehensif
Baca juga: Anggota DPRD Jabar kritisi rencana pemindahan ibu kota provinsi
Meski wacana pemindahan ibu kota provinsi sudah lama, namun ia berharap ada kajian yang matang sehingga semua kepentingan terakomodir dan bisa memberikan dampak positif kepada masyarakat.
“Kalau hasil kajian itu yang penting adalah harus menunjukkan positifnya yang lebih banyak. Kalau itu lebih baik ya kenapa tidak. Tetapi kalau tidak lebih baik, itupun hasil kajian,” kata dia.
Apabila semua kajian telah terlewati, Oded menyatakan Pemkot Bandung akan siap mendukung selama kepentingannya demi masyarakat Jawa Barat dan secara khusus untuk warga Kota Bandung.
“Kalau hasil kajian menunjukkan A atau B itu saya kira ikut saja,” katanya.
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019
