Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman bersama Bupati Tana Toraja Nicodemus Biringkanae, memimpin prosesi meminum kopi serentak menggunakan Kararo (tempurung kelapa), untuk memecahkan rekor MURI dengan peserta terbanyak di Toraja pada peringatan hari jadi Tana Toraja, Sabtu.
Perwakilan Museum Rekor Republik Indonesia (MURI) mengumumkan, peserta yang berpartisipasi meminum kopi menggunakan Kararo sebanyak 5.195 peserta, dan sekaligus memecahkan rekor yang sebelumnya berjumlah 4.000 peserta.
Piagam diserahkan oleh Perwakilan Museum Rekor Republik Indonesia (MURI) ke Bupati Tana Toraja, dan disaksikan Direktur Pemasaran dan Produksi Kementerian Perdagangan RI.
Selain minum kopi dengan peserta terbanyak, juga dilakukan lelang sembilan jenis Kopi Toraja yang juga dilakukan untuk memecahkan Rekor MURI dengan peserta terbanyak.
Ketua Panitia HUT Tana Toraja, Bonifasius Paundanan, mengatakan peringatan Hari Jadi Tana Toraja dan Toraja kali ini, mengangkat tema Budaya Toraja Perekat Bangsa. Dengan misi, menyerukan persatuan di tengah kejadian di Tanah Papua.
"Melalui ini, orang Toraja mengajak kita untuk mengurai kebekuan, merajut kebersamaan dengan menjunjung tinggi satu Toraja, satu Indonesia, satu Bangsa dan Pancasila," ujarnya.
Baca juga: Pertama kalinya Tana Toraja tuan rumah STQH
Baca juga: Presiden kunjungi Kabupaten Tana Toraja
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019