"Kami hari ini mendistribusikan air bersih," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Lebak Kaprawi di Lebak, Sabtu.
Pendistribusian air bersih itu, karena masyarakat dilanda kekeringan akibat kemarau panjang. Masyarakat yang menerima pendistribusian bantuan air bersih setelah mengajukan permohonan kepada Bupati Lebak.
Sebelumnya, kata dia, warga sejak empat hari terakhir tidak dilakukan pasokan air bersih karena terbantu air hujan. Namun, curah hujan itu dengan intensitas ringan dan sedang sehingga kembali dilanda krisis air.
Baca juga: Enam kecamatan di Lebak krisis air bersih
"Kami berharap warga yang menerima bantuan pasokan air bersih terpenuhi selama empat hari ke depan untuk keperluan mandi, cuci dan kakus (MCK)," katanya.
Menurut dia, pendistribusian bantuan air bersih ke sejumlah desa di Kecamatan Cipanas dan Sajira sebab warga di dua kecamatan itu mengalami krisis air bersih akibat kemarau panjang.
BPBD mengerahkan pendistribusian sebanyak dua kendaraan tangki sebanyak 12.000 liter. Pendistribusian air bersih berjalan lancar,karena melibatkan aparat desa setempat.
Sebelumnya, kata dia, BPBD mendistribusikan pasokan air bersih tersebar di enam kecamatan antara lain Kecamatan Bojongmanik, Cipanas, Maja, Sajira, Warunggunung dan Leuwidamar.
Mereka masyarakat yang mendapatkan pasokan air bersih tersebut sebelumnya mengajukan permohonan dan permintaan ke BPBD, namun diketahui oleh kepala desa dan camat.
"Kami menyalurkan bantuan pasokan air bersih jika masyarakat mengajukan dengan prosedur yang benar karena menggunakan dana rakyat yang harus dipertanggungjawabkan," katanya.
Sejumlah warga Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, mengaku bahwa masyarakat merasa lega setelah mendapat bantuan pasokan air bersih dari BPBD setempat.
"Kami hari ini merasa senang setelah bak mandi dan ember terpenuhi air bersih," kata Samsu (40) warga Desa Paja Kecamatan Sajira.
Baca juga: BPBD Lebak optimalkan distribusi air bersih
Baca juga: Lima kecamatan di Lebak krisis air bersih
Pewarta: Mansyur suryana
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019