Masyarakat Jawa Timur mendeklarasikan diri cinta Papua melalui kegiatan yang digagas Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Kapolrestabes) Surabaya Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Sandi Nugroho.Solidaritas yang tercermin dalam kegiatan hari ini menunjukkan bahwa kita semua bersaudara
Kegiatan yang berlangsung di depan Monumen Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Jalan Polisi Istimewa Surabaya, Minggu, tersebut dihadiri perwakilan masyarakat dari seluruh daerah kabupaten/ kota se-Jawa Timur.
"Kegiatan ini juga melibatkan seluruh komunitas yang ada di Surabaya, mulai dari Bonek, pengemudi ojek daring, Banser, pelajar, mahasiswa, ibu rumah tangga, serta pemerintah daerah, termasuk TNI-Polri," ujar Kapolrestabes Sandi kepada wartawan di Surabaya.
Baca juga: Papua Terkini - 463 siswa polisi dikerahkan bersihkan puing sisa demo
Masyarakat asal Papua dalam kegiatan itu diberi panggung seluas-luasnya, di antaranya memimpin bernyanyi dari awal hingga akhir acara, serta menari yang setiap gerakannya diikuti oleh segenap komunitas dari daerah lain yang hadir.
"Kegiatan hari ini adalah wujud nyata bahwa masyarakat Jawa Timur cinta Papua," katanya.
Sebagai provinsi paling timur Pulau Jawa, kata Sandi, Jawa Timur harus menjadi inspirasi bagi bangsa Indonesia bahwa persatuan dan kesatuan merupakan inti dari pembangunan.
"Solidaritas yang tercermin dalam kegiatan hari ini menunjukkan bahwa kita semua bersaudara," ucapnya.
Mantan Analis Kebijakan Madya Bidang Pidana Ekonomi Khusus (Pideksus) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri ini lebih lanjut berpesan kepada masyarakat Papua di manapun berada agar turut menjaga keamanan yang kondusif, serta bersama-sama membangun bangsa dan negara Indonesia.
Baca juga: Papua Terkini- Bupati Arfak imbau warganya terus tenang
Baca juga: Papua Terkini - Aktivitas masyarakat Jayapura kembali normal
Pewarta: A Malik Ibrahim / Hanif Nashrullah
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019