Harga TBS sawit di Riau naik Rp47,95/kg

4 September 2019 05:17 WIB

Ilustrasi: Sejumlah petani mengumpulkan tandan buah segar (TBS) kelapa sawit untuk dijual kepada pengepul di Bagansiapiapi, Rokan Hilir, Riau (ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid/wsj).

Untuk faktor eksternal yang mempengaruhi kenaikan harga TBS periode ini adalah kenaikan permintaan yang ditandai dengan meningkatnya ekspor

Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit Riau periode 4-10 September 2019 untuk kelompok umur 10-20 tahun tercatat sebesar Rp1.564,53/kg atau mengalami kenaikan sebesar Rp47,95/kg dibandingkan dengan harga seminggu sebelumnya yang tercatat sebesar Rp1.516,58/kg.

"Kenaikan harga TBS sawit Riau tersebut lebih karena kenaikan harga jual CPO (minyak sawit mentah) dan kernel dari seluruh perusahaan yang menjadi sumber data," kata Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau Ferry HC Erna Putra, di Pekanbaru, Selasa.

Menurut Ferry, untuk harga jual CPO dari PTPN V mengalami kenaikan sebesar Rp95,30/kg, dari PT Sinar Mas Group mengalami kenaikan harga Rp196,30/kg, dan dari PT Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp239,31/kg.

Berikutnya dari PT Asian Agri Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp151,84/kg, dan dari PT Citra Riau Sarana mengalami kenaikan sebesar Rp105,40/kg dari harga minggu lalu.

Sedangkan untuk harga jual kernel dari PT Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan sebesar Rp83,63/kg, dari PT Asian Agri Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp50/kg, dan dari PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikan sebesar Rp113,28/kg dari harga minggu lalu.

"Untuk faktor eksternal yang mempengaruhi kenaikan harga TBS periode ini adalah kenaikan permintaan yang ditandai dengan meningkatnya ekspor. Sentimen positif juga datang dari kebijakan penyerapan biodiesel di Indonesia," katanya.

Dan sentimen positif tersebut berhasil meredam sentimen negatif dari Uni Eropa yang telah menerapkan bea masuk terhadap produk CPO asal Indonesia dengan tarif antara 8-18 persen.

Sentimen tambahan bagi CPO, kata dia, juga datang dari pergerakan ringgit Malaysia. Saat ini, kurs ringgit sedang tertekan sehingga membantu penguatan harga CPO yang perdagangannya menggunakan ringgit.

Ia menyebutkan harga TBS sawit di Riau untuk umur tiga tahun Rp1.154,78/kg, umur empat tahun Rp1.250,57/kg, umur lima tahun Rp1.366,45/kg, umur enam tahun Rp1.399,21/kg, umur tujuh tahun Rp1.453,70/kg, umur delapan tahun Rp1.493,77/kg, umur sembilan tahun Rp1.528,80/kg.

Untuk umur 21 tahun Rp1.498,22/kg, umur 22 tahun Rp1.490,72/kg, umur 23 tahun Rp1.484,46/kg, umur 24 tahun Rp1.421,91/kg, umur 25 tahun Rp1.387,50/kg, dengan indeks K 86,94 persen, harga CPO Rp7.195,42/kg, harga kernel Rp4.041,52/kg.