Belotti awalnya menghapuskan keunggulan Armenia yang sempat dimiliki lewat gol Aleksandr Karapetyan, sebelum Lorenzo Pellegrini membawa Italia berbalik unggul dan penyerang Torino itu akhirnya memastikan kemenangan 3-1, demikian catatan laman resmi UEFA.
Baca juga: Italia jaga catatan sempurna di Grup J
Hasil itu sekaligus memantapkan posisi tim besutan Roberto Mancini di puncak klasemen Grup J dengan catatan sempurna 15 poin dari lima pertandingan yang sudah dijalani, sementara Armenia (6) tertahan di urutan ketiga.
Tampil di hadapan pendukungnya sendiri Armenia mengambil inisiatif serangan setelah sepak mula dilakukan dan 11 menit laga berjalan publik tuan rumah bersorak menyusul gol Karapetyan.
Berawal dari serangan balik, Tigran Barsgeghyan menyodorkan umpan yang disamut tendangan penuh percaya diri Karapetyan untuk menaklukkan kiper Gianluigi Donnarumma.
Italia hampir menyamakan kedudukan pada menit ke-23, namun kiper Aram Hayrapetyan masih bisa menepis tembakan Federico Bernardeschi. Sayangnya, lima menit kemudian ia tak bisa berbuat apa-apa ketika umpan silang Emerson berhasil disontek mudah oleh Belotti untuk mengoyak gawangnya.
Kedudukan hampir segera berbalik dalam kurun waktu dua menit, jika saja tembakan Bernardeschi tak ditolak oleh mistar gawang pada menit ke-29.
Baca juga: Bernardeschi tanpa latihan khusus untuk tendangan sudut berbuah gol
Pada menit ke-40, Belotti berhasil menyarangkan bola ke gawang Armenia lagi, namun golnya dianulir karena ia berada dalam posisi offside saat Jorginho melepaskan umpan.
Italia lantas mendapat keuntungan besar pada masa injury time babak pertama lantaran Karapetyan menerima kartu kuning kedua dan diusir wasit.
Memasuki babak kedua dengan 10 pemain tak membuat Armenia gugup, mereka malah mengancam gawang Italia pada menit ke-60 lewat sambaran bek Varazdat Haroyan yang masih tipis di atas mistar gawang.
Ketimpangan jumlah pemain akhirnya berhasil dimanfaatkan oleh Italia untuk mebalikkan keadaan pada menit ke-77 saat bola umpan silang Leonardo Bonucci berhasil disundul Pellegrini untuk disarangkan ke area tiang jauh.
Belum usai selebrasi para suporter Italia, timnya kembali menambah keunggulan saat Belotti mengamankan umpan kiriman Stefano Sensi, mengecoh penjagaan bek Armenia dan menyelesaikannya dengan tendakan mendatar yang sempat mengenai tiang namun memantul di punggung Hayrapetyan.
Belotti melakukan selebrasi pada masa injury time usai menganggap telah mencapai trigol dengan menyontek umpan silang Pellegrini, namun golnya dianulir karena dianggap berada dalam posisi offside padahal tayangan ulang memperlihatkan ia aman.
Pun demikian, tentu Belotti cukup gembira bisa menyumbangkan dua gol untuk tiga poin tambahan bagi Italia.
Gli Azzurri selanjutnya akan melawat ke markas Finlandia untuk laga penyisihan keenamnya pada Minggu (8/9).
Baca juga: Mkhitaryan ungkap filosofi sepak bola Italia
Susunan pemain:
Armenia (4-2-3-1): Aram Hayrapetyan; Hovhannes Hambardzumyan, Varazdat Haroyan, Andre Calisir, Kamo Hovhannisyan; Artak Grigoryan (Rumyan Hovsepyan), Karlen Mkrtchyan; Tigran Barseghyan (Sargis Adamyan), Henrikh Mkhitaryan, Gevorg Ghazaryan (Edgar Babayan); Aleksandre Karapetian
Pelatih: Armen Gyulbudaghyants
Italia (4-3-3): Gianluigi Donnarumma; Alessandro Florenzi, Leonardo Bonucci, Alessio Romagnoli, Emerson; Marco Verratti, Jorginho, Nicolo Barella (Stefano Sensi); Federico Chiesa (Lorenzo Pellegrini), Andrea Belotti, Federico Bernardeschi (Kevin Lasagna)
Pelatih: Roberto Mancini
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019
