"Jamaah Debarkasi Batam yang tiba di Tanah Air sudah 9.367 orang jamaah dari 21 kelompok terbang," kata Kepala Bidang Humas dan Informasi Debarkasi Hang Nadim Batam, Syahbudi di Batam.
Dengan begitu, masih terdapat sebanyak 3.600 jamaah haji Debarkasi Hang Nadim Batam dari 8 kloter, yang masih berada di Tanah Suci.
Sementara itu, jamaah kloter 21 asal embarkasi haji antara Jambi tiba di Debarkasi Batam, pada Jumat (6/9) malam, dan kembali ke daerah pada Sabtu (7/9), setelah beristirahat beberapa jam di Bandara Hang Nadim.
Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, M Dianto yang menyambut jamaahnya di Batam, menyatakan bersyukur seluruh jamaah kloter 21 tib di Tanah Air dalam kondisi sehat, meski terdapat beberapa haji yang menggunakan kursi roda.
"Kami sambut kedatangan jamaah, semuanya dalam kondisi sehat walau," kata dia.
Ketua kloter 21, Muhammad Sayuti mengatakan, saat berangkat, jamaahnya berjumlah 229 orang. Namun kemudian seorang jamaahnya wafat saat melaksanakan rangkain ibadah, yaitu Muslimin Mustofa.
Pembimbing Haji Kloter 21, Syafruliandi Nasution mengatakan seluruh ibadah haji dan umrah dilaksanakan jamaahnya dengan lancar. Begitu pula dengan ibadah arbain, menjalankan shalat berjamah 40 waktu di Masjid Nabawi.
"Semua jamaah melaksanakan semua rukun wajib haji dengan semangat," kata dia.
Petugas kesehatan haji kloter 21, Yogi Prima Zulkifli menjelaskan seluruh jamaahnya dalam kondisi relatif sehat dalam menjalankan rangkaian ibadah. Meskipun 40,2 persen atau 181 orang dari 449 jamaahnya berstatus risiko tinggi.
"Kondisi jamaah sehat, semangat luar biasa," kata dia.
Baca juga: Tiga jam waktu tunggu jamaah Riau di Batam sebelum pulang
Baca juga: Debarkasi Batam sudah pulangkan 4.919 haji
Baca juga: PPIH: 38 haji Debakarsi Batam meninggal
Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019