Film tersebut tayang perdana pada Jumat (6/9) waktu setempat. Angelina memuji karya Sahraa Karimi yang baru pertama kali menyutradarai film.
"Film yang dibuat dengan hati-hati dan bergerak menceritakan kehidupan perempuan muda di Afghanistan. Itu menunjukkan rahmat, keindahan, dan semangat perempuan Afghanistan saat mereka menavigasi pernikahan, cinta, persahabatan, keluarga dan ibu," ujar Angelina dilansir Variety, Minggu.
"Hava, Maryam, Ayesha" melibatkan para pemain dan kru asal Afghanistan yang sepenuhnya lokal. Menurut mantan istri Brad Pitt itu, film itu adalah pencapaian yang luar biasa bagi negara di mana kaum perempuan masih berjuang untuk mendapatkan hak-hak dasar.
Baca juga: Angelina Jolie hingga Mahershala Ali gabung ke dunia Marvel
"Setiap film yang dibuat di Afghanistan adalah kemenangan melawan rintangan. Pada masanya nanti, itu akan mengingatkan kita semua tentang yang dipertaruhkan oleh jutaan perempuan Afghanistan dalam mendapatkan kebebasan, kemandirian, dan keselamatan untuk membuat pilihan mereka sendiri, di rumah mereka sendiri, dan di seluruh masyarakat secara keseluruhan," kata Jolie.
"Hava, Maryam, Ayesha" menceritakan tentang kehidupan tiga perempuan Afghanistan dari berbagai latar belakang sosial yang tinggal di negara konflik.
Sementara, Sahraa mengucapkan terima kasih kepada para pemimpin festival film karena telah memberinya kesempatan untuk membawa perhatian pada masalah-masalah yang dihadapi di Afghanistan, khususnya yang menjamin hak-hak dasar perempuan.
Baca juga: Film terbaru Brad Pitt, "Ad Astra" tuai pujian di Venice Film Festival
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019