"Silahkan dibentuk, sebagai pemerintah daerah kami siap mendukung," kata Bupati Kepulauan Seribu Husein Murad saat pertemuan bersama komisioner KPID di Kantor Mitra Praja, Jakarta Utara, Selasa.
Bupati mengatakan, pihaknya dapat mendukung dengan imbauan atau iklan layanan masyarakat melalui radio lokal yang dikelola Sudinkominfo di Kepulauan Seribu.
"Mungkin dalam rapat pimpinan yang dihadiri pejabat hingga tingkat kelurahan, kami mengundang kembali KPID untuk menjelaskan program itu," kata Bupati.
Baca juga: Haji Muhidin raih KPID Jakarta Wward
Baca juga: Televisi Jakarta terbanyak dikeluhkan daerah ini
Selain itu, jika diperlukan kata Bupati, pihaknya dapat memfasilitasi untuk mengundang perwakilan dua orang rukun warga (RW) se-Kabupaten Kepulauan Seribu.
"Kita punya 24 RW dari enam kelurahan, untuk diberikan sosialisasi terkait program itu," ujar Bupati.
Sementara itu, Wakil Bupati Kepulauan Seribu Junaedi berharap stasiun televisi sebagai lembaga penyiaran dapat memberikan porsi lebih besar untuk iklan layanan masyarakat.
"Bila perlu, iklan layanan itu harus serempak di semua stasiun TV, ketika ganti stasiun TV, iklannya tetap sama," kata Junaedi.
Wakil Ketua KPID Jakarta Rizky Wahyuni mengatakan, KPID Jakarta merupakan lembaga independen yang anggarannya dari pemerintah provinsi.
Rizky menjelaskan program pembentukan masyarakat peduli penyiaran dan edukasi penonton cerdas telah dideklarasikan tingkatan provinsi sejak tahun 2018.
"Tahun 2019 merupakan implementasi di tingkatan kabupaten dan kota se-DKI Jakarta," katanya.
Ketua KPID Jakarta Kawiyan berharap pihaknya dapat bekerja dengan pemerintah kabupaten sehingga masyarakat tahu memilih siaran yang cerdas dan berkualitas.
Pewarta: Fauzi
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019
