"Sedikitnya 304 personel gabungan itu akan kami sebar di setiap titik yang kami anggap rawan terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan," kata Kapolres AKBP Timbul RK Siregar melalui Kepala Bagian Operasi AKP Hemat Siburian di Palangka Raya, Jumat.
Hemat Siburian mengatakan personel yang dilibatkan dalam pengamanan nantinya tidak hanya dari Satuan Sabhara dan Reserse Kriminal, tetapi juga diperkuat personel Brimob Polda Kalimantan Tengah, dan personel Kodim 1016/ Palangka Raya.
Tugas mereka nantinya akan membantu pihak panitia penyelenggara pertandingan Shopee Liga 1 Indonesia yang mempertemukan dua tim yang sama-sama memiliki suporter cukup banyak.
"Penjagaan kita ketat dan tidak memperbolehkan membawa senjata tajam serta benda-benda yang bisa merugikan orang banyak. Bahkan, kami juga menyiapkan 100 personel di Mapolres untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal negatif di stadion," katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan antara Kalteng Putra melawan Persebaya Surabaya, Indar Saksena menegaskan pihaknya sudah siap dalam menggelar pertandingan yang mempertemukan dua klub tersebut.
"Sampai saat ini tiket yang sudah terjual untuk suporter Persebaya Surabaya 100 tiket. Panitia sudah mengalokasikan tiket untuk tim lawan sebanyak 1.500 tiket," ucap Indar.
Ia mengimbau kepada kedua pendukung tim agar bisa menjaga keamanan ketika pertandingan berlangsung.
Meski berbeda dukungan, kenyamanan dalam menonton tim kesayangannya berlaga itu, tentunya bisa dinikmati dengan baik tanpa ada hambatan.
"Panitia pelaksana berharap pertandingan ini berjalan dengan baik sampai akhir pertandingan dan tidak ada gangguan apapun, sehingga aparat keamanan nyaman dalam menjalankan tugasnya," tandasnya.
Pewarta: Kasriadi/Adi Wibowo
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019