Bahkan, Abraham sebetulnya tercatat mencetak empat gol, namun satu di antaranya adalah gol bunuh diri ke gawang sendiri lantaran bola mengenai pundaknya terlebih dahulu sebelum bersarang ke gawang Chelsea.
Baca juga: Abraham dan Mount bayar lunas kepercayaan Lampard
Berkat tambahan tiga gol itu, Abraham kini bercokol di puncak daftar top skor sementara dengan koleksi tujuh gol, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Tak hanya menempatkan dirinya di puncak top skor, Abraham juga turut membantu mengangkat posisi Chelsea naik ke urutan keenam dengan koleksi delapan poin, sementara Wolverhampton (3) yang masih nirkemenangan turun ke peringkat ke-19.
Kendati tampil menguasai jalannya pertandingan sejak sepak mula, Chelsea harus menunggu hingga menit ke-31 untuk membuka keunggulan lewat tembakan dari luar kotak penalti yang dilepaskan Fikayo Tomori bersarang ke sudut kiri atas gawang.
Tiga menit berselang, Abraham berhasil merebut bola liar setelah rekannya Mason Mount dijatuhkan di dalam kotak penalti dan lantas melepaskan tembakan keras untuk menggandakan keunggulan Chelsea.
Abraham mencetak gol lagi pada menit ke-41 saat ia menanduk umpan silang Marcos Alonso untuk membuat tim tamu unggul 3-0 saat menutup babak pertama.
Tuan rumah berusaha bangkit seusai sepak lanjut termasuk menurunkan Patrick Cutrone menggantikan Leander Dendoncker, namun peluang awal mereka dari tembakan voli Ruben Neves hanya berbuah sepak pojok.
Alih-alih memangkas ketertinggalan, Wolverhampton gagal mengurung Chelsea yang keluar dari tekanan dan Abraham melengkapi raihan trigolnya pada menit ke-55.
Abraham menerima umpan jauh dari Jorginho, mengecoh Conor Coady sebelum menyarangkan bola ke sudut bawah gawang tanpa terjangkau kiper Rui Patricio.
Baca juga: Lampard jijik pada hinaan rasis fans Chelsea terhadap Abraham
Pada menit ke-69, Wolverhampton memperkecil ketertinggalan melalui situasi sepak pojok. Romain Saiss melakukan tandukan dan kiper Kepa Arrizabalaga berusaha mengamankan bola yang ironisnya mengenai pundak Abraham sebelum bersarang sebagai gol bunuh diri.
Tiga menit kemudian, Matt Doherty dijatuhkan oleh Alonso di dalam kotak penalti namun wasit maupun VAR tak menganggapnya sebagai pelanggaran.
Wolverhampton kemudian menciptakan gol kedua mereka pada menit ke-85 lewat Cutrone yang menyambar bola liar hasil tembakan Doherty yang gagal diantisipasi sempurna oleh Kepa.
Pada menit ke-90, wasit lagi-lagi mengabaikan protes para pemain Wolverhampton menyusul jatuhnya Cutrone dalam perebutan bola dengan Tomori.
Mount menyudahi perlawanan Wolverhampton pada menit keenam masa injury time dengan mencetak golnya untuk memastikan kemenangan Chelsea menjadi 5-2.
Baca juga: MU akhirnya cetak gol penalti dan kalahkan Leicester 1-0
Baca juga: Liverpool atasi Newcastle 3-1 demi jaga catatan sempurna
Susunan pemain:
Wolverhampton (3-5-2): Rui Patricio; Jesus Vallejo, Conor Coady, Romain Saiss; Adama Traore (Matt Doherty), Joao Moutinho, Ruben Neves, Leander Dendoncker (Patrick Cutrone), Jonny; Raul Jimenez (Morgan Gibbs-White), Diogo Jota
Pelatih: Nuno Espirito Santo
Chelsea (3-4-3): Kepa Arrizabalaga; Antonio Rudiger (Kurt Zouma), Andreas Christensen, Fikayo Tomori; Cesar Azpilicueta, Jorginho, Matteo Kovacic (Ross Barkley), Marcos Alonso; Willian, Tammy Abraham (Michy Batshuayi), Mason Mount
Pelatih: Frank Lampard
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019
