Klopp merendah, "kami juara tapi bukan favorit"

17 September 2019 12:30 WIB
Klopp merendah, "kami juara tapi bukan favorit"
Ekspresi pelatih Liverpool Juergen Klopp kala menghadiri jumpa pers pralaga di Stadion Dragao, Porto, Portugal, Selasa (16/4/2019) setempat, sehari jelang menghadapi tuan rumah Porto dalam laga kedua perempat final Liga Champions. (ANTARA/REUTERS/Andrew Boyers)

Iya benar kami juara kompetisi ini musim lalu, tapi Anda tahu kompetisi ini sulit

Liverpool mengawali perjalanan mempertahankan gelar juara Liga Champions di tempat dimana Jurgen Klopp merasa timnya telah memperlihatkan penampilan terburuknya saat menyerah 0-1 kepada Napoli setahun lalu.

Pengalaman buruk itulah yang membuat Klopp kembali ke Stadion San Paolo, Rabu dini hari nanti, dengan tidak membusungkan dada, dengan sebaliknya menekankan bahwa "kami tidak pergi ke sana sebagai favorit."

Liverpool meninggalkan Napoli musim lalu itu tanpa sekali pun melepaskan tendangan menyasar target dan sampai harus mengandalkan kepiawaian Alisson menjaga gawang saat menang 1-0 pada leg kedua musim lalu melawan Napoli, guna melangkah ke fase knockout.

Sekalipun akan masuk gelanggang dengan status juara Liga Champions, Klopp merasa timnya menghadapi tugas berat menghadapi Napoli.

Baca juga: Prediksi Napoli vs Liverpool

"Iya benar kami juara kompetisi ini musim lalu, tapi Anda tahu kompetisi ini sulit," kata Klopp dalam laman ESPN.

"Mereka tim yang sangat kuat, (runner-up) di Italia dua atau tiga tahun berturut-turut dan menempel ketat Juventus tahun ini."

"Napoli memainkan gaya yang spesifik. Untuk sederhananya, kami menghadapi mereka dengan seperti mereka punya satu nomor 6, padahal mereka punya dua pemain."

"Mereka keras kepala dalam arti positif. Mereka bermain sepak bola, mereka memecah barisan, serangan balik yang baik. Mereka kreatif. Saya nikmat saat menganalisis Napoli. Saya suka menyaksikan dia."

Baca juga: Napoli harus tampil sempurna untuk hentikan Liverpool

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019