Baca juga: Mantan presiden Afghanistan: pemilu harus dahulukan perdamaian
"Perempuan dan anak-anak turut menjadi korban dan sebagian besar korban tampaknya merupakan warga sipil. Ambulans masih membantu melakukan evakuasi dan jumlah korban tewas diperkirakan akan terus bertambah," kata Abdul Qasim Sangin, kepala rumah sakit setempat.
Sumber: Reuters
Baca juga: Presiden Ghani desak anggota parlemen baru terlibat proses perdamaian
Baca juga: 31 tewas akibat bom di kantor panitia pemilu Afghanistan
Baca juga: Ashraf Ghani janji bawa perdamaian bagi Afghanistan
Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: Maria D Andriana
Copyright © ANTARA 2019