• Beranda
  • Berita
  • Basarnas Cilacap: Satu korban perahu terbalik ditemukan meninggal

Basarnas Cilacap: Satu korban perahu terbalik ditemukan meninggal

18 September 2019 19:36 WIB
Basarnas Cilacap: Satu korban perahu terbalik ditemukan meninggal
Personel Basarnas Pos SAR Cilacap mengevakuasi jenazah Maryono yang ditemukan di Pantai Kemiren, Cilacap, Rabu (18/9/2019) petang. (ANTARA/HO-Basarnas)

Dengan ditemukannya jenazah korban berarti masih terdapat satu orang korban lagi yang belum ditemukan.

Satu orang dari dua nelayan yang menjadi korban perahu terbalik di Pantai Lengkong, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, kata Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap Mulwahyono.

"Korban atas nama Maryono (40), warga Desa Brebeg RT 04 RW 06, Kecamatan Jeruklegi, Cilacap, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada pukul 17.50 WIB di Pantai Kemiren yang berjarak sekitar 1 kilometer sebelah barat lokasi kejadian," katanya di Cilacap, Rabu malam.

Setelah dievakuasi dari lokasi penemuan, kata dia, jenazah Maryono langsung dibawa ke RSUD Cilacap untuk menjalani pemeriksaan sebelum dipulangkan ke rumah duka.

Dengan ditemukannya jenazah Maryono, lanjut dia, berarti masih ada satu orang korban yang belum ditemukan.

"Hingga saat ini, korban atas nama Aris Suseno alias Seno (38), warga Jalan Tupai RT 03 RW 14, Kelurahan Mertasinga, Kecamatan Cilacap Utara, masih dalam pencarian tim SAR gabungan," katanya.

Baca juga: Perahu terbalik di Sungai Serayu, penambang pasir di Cilacap-Jateng dilaporkan hilang

Baca juga: Perahu tenggelam satu nelayan hilang di Sumba Barat Daya

Baca juga: Tujuh tenggelam akibat perahu migran terbalik di Lesbon Yunani


Ia mengatakan operasi pencarian dan pertolongan terhadap korban perahu terbalik di Pantai Lengkong melibatkan personel Basarnas Pos SAR Cilacap, Koramil Cilacap Utara, Satpolair Polres Cilacap, Dinas Sosial Kabupaten Cilacap, SAR MTA, Cilacap Rescue, Tagana Cilacap, RAPI Cilacap, TPKL Cilacap, serta dibantu keluarga korban dan masyarakat sekitar.

Kecelakaan laut yang dialami Maryono dan Seno terjadi pada hari Senin (16/9), sekitar pukul 12.15 WIB, usai kedua korban bersama rekannya, Mona Dwi Rizky Saputra alias Rizky (20), warga Gang Iguana RT 03 RW 15, Kelurahan Mertasinga, Kecamatan Cilacap Utara, mencari ikan di laut.

Akan tetapi dalam perjalanan pulang ke Pantai Lengkong, perahu jukung dengan nama Setia Maju Putra yang mereka tumpangi dihantam gelombang hingga akhirnya terbalik.

Akibat kejadian tersebut, Maryono dan Seno hilang karena tenggelam, sedangkan Rizky dapat diselamatkan meskipun harus menjalani perawatan di RS Pertamina Cilacap. 

Pewarta: Sumarwoto
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019