"Jadi, ziarah ini kegiatan tradisi TNI dalam rangka sambut hari ulang tahun TNI. Kami kunjungi makam proklamator dan lanjut ke makam Gus Dur," kata Hadi Tjahjanto saat di Blitar, Jawa Timur, Rabu.
Selain makam Bung Karno, sapaan akrab Presiden pertama RI Soekarno dan makam Gus Dur di kompleks makam Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, rombongan juga akan berkunjung ke makam Presiden kedua RI Soeharto.
Menurut dia, dalam tradisi ziarah ini sama dengan tahun sebelumnya. Dirinya juga mengutip kalimat Bung Karno "JAS MERAH" yang artinya Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah.
"Ini adalah sebuah tradisi yang sangat baik untuk mengingatkan bagi generasi milenial untuk mengerti dan memahami perjuangan para pahlawan yang rela mengorbankan jiwa dan raganya untuk merebut kemerdekaan," ujar dia.
Panglima hadir dengan Ketua Umum Dharma Pertiwi Nyonya Nanny Hadi Tjahjanto, serta sejumlah pejabat di TNI antara lain Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Yuyu Sutisna, Pangkostrad Letjen TNI Besar Harto Karyawan serta segenap Pejabat dari Mabes TNI serta anggota di bawahnya.
Dalam kegiatan itu, hadir pula Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak. Bupati Blitar Rijanto ikut menyambut rombongan yang naik angkutan darat tersebut.
Panglima TNI dan rombongan sesaat tiba di areal MBK lantas memimpin upacara penghormatan kepada mendiang mantan Presiden Pertama Republik Indonesia tersebut. Bahkan, Panglima TNI juga meletakkan karangan bunga sebagai tanda penghormatan.
Setelah segenap seremonial dilakukan, rombongan duduk bersama membacakan doa. Seluruh yang ikut ziarah juga khusyuk. Dan, setelahnya rombongan melakukan tabur bunga.
Rombongan setelah istirahat sebentar, melanjutkan perjalanan ke Jombang untuk ziarah ke makam mantan Presiden KH Abdurrahman Wahid atau yang akrab disapa Gus Dur. Di tempat itu, rombongan sudah dinanti oleh segenap pengasuh pondok serta pengurus pondok dan para santri.
Para santri juga sangat antusias bisa bertemu dengan Panglima TNI. Sedangkan, kegiatan ziarah juga dilakukan dengan khusyuk.
Pewarta: Asmaul Chusna
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019